SD dan SMP Islam Terpadu (IT) Insan Cendikia Dabo Singkep Wisudakan 74 Orang

Lingga813 Views
banner 468x60

Selingga.com (09/06) Dabo. SD dan SMP Islam Terpadu (IT) Insan Cendikia Dabo Singkep, Kabupaten Lingga tahun 2024 ini telah mewisudakan peserta didik mereka sebanyak 74 orang. Kegiatan wisuda Al-Qur’an tersebut dilaksanakan pada Minggu (09/06) tadi di Gedung Nasional, Dabo Singkep, Kabupaten Lingga dengan dihadiri langsung oleh orang tua dan wali murid serta undangan lainnya.

Jalannya kegiatan wisuda Al-Qur’an saat itu, peserta didik juga diminta masing-masing dengan hafalannya saat berada di atas panggung. Selain itu, para peserta didik menyempatkan diri untuk memasangkan mahkota kepada orang tua masing-masing. Kegiatan wisuda ini juga menjadi agenda tahunan untuk memberikan apresiasi bagi siswa yang berhasil mencapai target hafalan Al-Qur’an di sekolah tersebut.

Zaskia Delpiana Ismi, siswi dari kelas IX SMPIT pada tahun ini keluar sebagai lulusan terbaik. Zaskia sendiri diketahui memiliki hafalan Al-Qur’an sebanyak 7 juz. Kemudian putri dari pasangan Ajang Khaeruman dan Iip Nurhayati ini dinyatakan meraih predikat “Mumtaz”. Predikat Mumtaz tersebut diartikan sebagai predikat terbaik atau nilai A+ dalam kelulusan.

“Memang tiap hari mengulang hafalan, selepas pulang sekolah di mukim (asrama-red), menghafal pada sore, habis Maghrib, dan Subuh,” kata Zaskia kepada pihak media saat itu.

Sementara itu, Ummi Fathul Jannah selaku Ketua Yayasan Melayu Cendikia mengatakan kalau di sekolah mereka memang menerapkan beberapa metode pembelajaran yang ada.

SD dan SMP Islam Terpadu (IT) Insan Cendikia Dabo Singkep Wisudakan 74 Orang. (foto : istimewa – Yudha)

“Kami memang ada metode Wafa. Jadi sebelum hafalan, mereka memperbaiki dulu Makhrijul huruf (penyebutan bacaan Al-Qur’an-red) dari Wafa 1 sampai 6,” kata Ummi Fathul Jannah.

Para siswa setelah melakukan metode Wafa, mereka selanjutnya akan melakukan kegiatan Tasmi’, yakni kegiatan kelulusan Tahfiz Al-Qur’an yang ditandai dengan memperdengarkan bacaan Al-Qur’an tanpa kesalahan di hadapan para penguji.

Baca juga :   Polres Lingga Siap Lakukan Pengawalan Distribusi Logistik Pemilu

“Dalam sebulan ada 2 atau 3 kali Tasmi’,” kata Ummi Fathul Jannah menambahkan.

Selain iu, Ummi Fathul mengatakan kalau target dari pihak sekolah adalah 2 juz bagi SDIT dan 3 juz untuk SMPIT.

Ummi Fathul Jannah juga berharap agar anak-anak yang ada, tidak hanya sekadar menghafal saja, tetapi juga harus menjiwai dan mengamalkan dalam kehidupan mereka sehari-hari.

“Jadi kalau kita hafiz atau hafizah harus menunjukkan akhlak yang baik, jangan sekadar hafal saja, baik pergaulannya dalam kehidupan sehari-hari, bagaimana dengan orang tuanya, gurunya, maupun kawan-kawannya. Di sekolah ini kami mengutamakan akhlaknya,” kata Ummi Fathul Jannah yang juga berharap para tenaga pendidik di sekolah mereka juga bisa menjadi suri teladan kepada siswanya.

Tidak lupa Ummi Fathul Jannah juga menekankan peran orang tua dalam mendukung pendidikan anak di sekolah Insan Cendikia ini.

“Mereka tetap memantau bagaimana anaknya belajar. Guru dan orang tua saling bekerja sama,” kata Ummi Fathul Jannah. (Im).

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *