Selingga.com (08/03) Dabo. Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Lingga menggelar kegiatan halal bihalal di lingkungan kantor mereka. Kegiatan tersebut dilaksanakan di lokasi Kantor Disnakertrans Kabupaten Lingga di Dabo Singkep, Kabupaten Lingga pada Jumat (08/03) tadi.
Kadis Nakertrans Kabupaten Lingga, Sabirin, melalui Sekretaris Disnakertrans Kabupaten Lingga, Lians Dwi Shanty usai kegiatan, kepada Selingga.com mengatakan kalau kegiatan tersebut digelar dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan tahun ini.
“Pada hari ini, 08 Maret 2024, kami Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Lingga mengadakan kegiatan halal bihalal dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan. Di sini kita saling memaafkan, mengingat karena dalam hal kita bekerja, ada salah dan khilaf, agar di bulan suci Ramadan nantinya kita memiliki hati yang bersih, suci, fitrah, dan kembali ke semula,” kata Lians Dwi Shanty.
Lians Dwi Shnaty berharap dengan digelarnya kegiatan halal bihalal tersebut, tali silaturahmi dan kekompakan di dalam keluarga besar Disnakertrans Kabupaten Lingga tetap terjalin dengan baik.
“Dengan adanya silaturahmi yang terjalin selama ini, kita akan selalu bekerja bersama-sama dan menjadi kompak. Sehingga harapan kita bersama dari Disnakertrans Kabupaten Lingga akan menjadi semakin lebih baik dan lebih maju lagi dalam pelayanan kepada masyarakat,” kata Lians Dwi Shanty.
Sekretaris Disnakertrans Kabupaten Lingga ini juga menambahkan kalau jalannya kegiatan halal bihalal hari itu, pihaknya menghadirkan ustaz Kisan Jaya untuk memberikan materi pencerahan hati kepada segenap keluarga besar Disnakertrans Kabupaten Lingga yang ada saat itu.
“Pada kesempatan ini juga, kami dari Disnakertrans Kabupaten Lingga mengajak ustaz Kisan Jaya untuk memberikan materi pencerahan hati kepada kami semua dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan,” kata Lians Dwi Shanty.
Sementara itu, ustaz Kisan Jaya dalam penyampaian ceramahnya saat ini menjelaskan kalau di saat bersahur, yang terbaiknya adalah menjelang imsak. Sedangkan untuk berbuka puasa, diharapkan untuk menyegerakannya. Kemudian sebaiknya menjelang waktu berbuka, tidak hanya diisi dengan ngabuburit seperti umumnya dilakukan masyarakat, namun juga dilakukan zikir atau berdoa. (Im).
