Warga Benan Lestarikan Tradisi Mandi Safar untuk Memohon Perlindungan

Lingga154 Views
banner 468x60

Selingga.com (20/08) Benan. Warga Desa Benan, Kecamatan Katang Bidare, kembali menggelar tradisi Mandi Safar di Pantai Benan, Rabu (20/8/2025). Kegiatan yang sudah turun-temurun itu diikuti oleh berbagai lapisan masyarakat dengan suasana kekeluargaan.

Acara dimulai dengan sambutan dan pembukaan yang dipimpin Sekretaris Kecamatan Katang Bidare, Aswin. Setelah itu, warga bersama perangkat desa dan tokoh setempat melaksanakan prosesi mandi bersama di pesisir. Kehadiran unsur pemerintahan setempat mencerminkan dukungan terhadap upaya pelestarian kearifan lokal.

Mandi Safar dianggap sebagai bentuk ikhtiar untuk menolak bala dan memohon keselamatan serta berkah dari Allah SWT. Tradisi yang diwariskan sejak berabad-abad lalu itu tetap dipandang sebagai bagian penting dari identitas budaya masyarakat Benan.

“Kami berharap dengan pelaksanaan mandi safar ini, masyarakat Katang Bidare dilindungi dari berbagai musibah dan mendapat berkah,” kata Aswin.

Selain unsur spiritual, tradisi ini juga berfungsi memperkuat hubungan sosial antarwarga. Prosesi tersebut menjadi momen untuk mempererat silaturahmi, menumbuhkan semangat gotong royong, dan menjaga rasa persaudaraan di antara warga.

Bagi masyarakat setempat, Mandi Safar lebih dari sekadar ritual — ia merupakan warisan leluhur yang penuh makna. Warga berkomitmen menjaga kelangsungan tradisi ini agar bisa diwariskan kepada generasi berikutnya sebagai ciri khas budaya Melayu di daerah mereka.(red)

banner 325x300
Baca juga :   Kapolres Lingga Turun Pantau Pasar Menjelang Ramadan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *