Selingga.com (23/09) Dabo.Dengan mengantongi 11 suara,Usman alias Ahong tidak “berdaya” untuk mengungguli patnernya Norman S pada pemilihan Ketua RW 005 Kelurahan Dabo Kecamatan Singkep yang dilaksanakan pada Sabtu (22/09) tadi di balai pertemuan Bukit Timah Dabo.
Norman yang berhasil mengamankan 77 suara,memastikan dirinya untuk menggantikan posisi Edward selaku Ketua RW 005 Kelurahan Dabo sebelumnya.Jalan nya pemilihan dengan voting suara dari perwakilan masing-masing Kepala Keluarga tersebut dibawakan oleh Ketua Pemuda RW 005 Kelurahan Dabo Irlizam.
“Untuk sepengetahuan bapak-bapak dan ibu-ibu,kertas suara semuanya 78.Potongan kertas suara sekarang ini ada sebanyak 77,karena Bapak Agus Norman tidak ada ditempat.Setelah absen,tadi pulang.Jadi yang memberikan suara semuanya 77.Kata Irlizam dihadapan warga sebelum dilakukannya pemilihan.
Norman S setelah terpilih,dalam sambutan pertama kalinya selaku Ketua RW 005 Kelurahan Dabo,mengatakan kalau dirinya berkeinginan tidak ada kesenjangan pemuda dengan pihak RT dan RW nantinya.
“Mau nya saya nanti,antara RT,RW tidak ada lagi kesenjangan dengan pemuda.Seperti yang saya sampaikan awal tadi,kalau hanya mengharap kepada RT,RW untuk bekerja,kita tidak dapat apa-apa.Nol besar.Beginilah jadinya,seterusnya beginilah.Ayo kita benahi warga,ayo sama-sama.Bersama-sama kita membangun RW kita ini.Kita tidak usahlah berpikir seremonial,tetapi bagaimana RW kita,kaum ibu-ibu nya aktif,PKK nya aktif.”Kata Ketua RW terpilih,Norman S.
Sedangkan mantan RW 005 Edward,dihadapan warga yang ada mengatakan kalau dirinya tetap mencoba memberikan pelayanan,meski tidak lagi menjabat.
“Saya akan memberikan pelayanan,sekalipun saya tidak menjadi ketua RW.Tugas RW ini bukanlah ringan,dikatakan berat tidak juga.Karena sistem pelayanannya kan 24 jam.Bile saje.”Kata Edward.
Masukan dari warga terhadap Ketua RW yang baru,datang dari H.Ambok Syamsiarwan.Warga yang pernah menjabat sebagai Ketua RW terdahulu ini,menekankan untuk pentingnya komunikasi dan administrasi.
“Untuk kedepannya,yang penting komunikasi.Kenapa komunikasi,karena komunikasi yang berjalan dengan bagus,administrasinya bagus,saya kira tidak ada warga yang menolak.Saya harap kedepan,dari hal-hal yang disampaikan oleh Pak RW kita yang baru tadi,yang paling penting adalah komunikasi dan administrasi yang perlu dihidupkan.Kalau kita ingin maju,tidak mampu ini dikelola oleh satu atau dua orang saja.”Kata H.Ambok Syamsiarwan.(Im).