Selingga.com (03/05) Dabo.Bagaikan bom waktu yang siap meledak,detik-detik pembukaan MTQ-VII tingkat Provinsi Kepri yang akan dilaksanakan di Kecamatan Singkep Pesisir Kabupaten Lingga pada Senin (07/05) nanti,menuntut pihak pelaksana kegiatan untuk memastikan jadwal dari jalannya acara yang akan dilaksanakan.Ini sangat berpengaruh dengan pola pengamanan yang akan dilakukan oleh pihak Polres Lingga nanti nya.
Sejauh ini jadwal acara belum final ditetapkan oleh pihak panitia pelaksanaa.Tidak heran kalau pihak Polres Lingga sedikit kelabakan untuk menetapkan proses pengamanan jalannya acara nanti nya.Disamping itu juga,masalah komunikasi masih menjadi momok yang menakutkan sebagai faktor penghambat dalam mensukseskan Kabupaten Bunda Tanah Melayu sebagai tuan rumah yang baik dari pagelaran MTQ kali ini.
“Masalah mendasar sebenarnya tidak ada.Hanya saat ini sebatas miskomunikasi saja antara pihak Pemkab (Lingga-red) dengan pengamanan dari Polri saja.Kenapa,karena kami sudah jauh-jauh hari,dari awal rapat yang pertama pada saat Kopi Morning koordinasi Bapak Kapolres,kami sudah menyiapkan paparan dan meminta kepada para seksi acara dalam hal ini Seksi Perkoordinator Acara di lapangan untuk memanpaatkannya.Tetapi untuk saat ini tidak ada kesiapan antara panitia,terutama dari beberapa dinas.Selama ini kita selalu berkoordinasi dengan pihak TNI dan Camat setempat untuk memberikan informasi sedetail mungkin.” Kata Kabag Ops Polres Lingga Kompol Rusdwiantoro selaku Manager Pengamanan pada pihak media pada Kamis (03/05) tadi di Mapolres Lingga.
Tidak mau kecolongan dari segi pengamanan pada acara MTQ-VII nanti nya,dihari yang sama,pihak Polres Lingga sampai membuat “Tactical Floor Game” di halaman Mapolres Lingga dengan menghadirkan pihak yang berkompeten yang terlibat nanti nya dalam acara tersebut.
“Kami membuat “Tactical Floor Game” ini yang merupakan inisiatif dari Bapak Kapolres Lingga,agar kita melaksanakan apa yang direncanakan dengan gelar pasukan.Terus kita adakan simulasi.Jadi kami tidak menghayal lagi,tentang khususnya untuk segi pengamanan.Karena pengamanan dimulai dari pihak Pemkab sendiri,penempatan-penempatan yang mana yang harus kami siapkan untuk segi pengamanannya.” Kata Kompol Rusdwiantoro.
Namun Kabag Ops di Polres Lingga ini mengakui kalau pihak nya telah melihat titik terang jalannya pengamanan yang akan dilakukan pihaknya,setelah sehari sebelumnya,diri nya menyempatkan pergi ke Daik untuk menemui beberapa Kepala Dinas.Dan Kompol Rusdwiantoro juga menambahkan kalau pihak Pemkab Lingga mengubah jadwal acara,otomatis pihak juga akan mengubah system keamanan yang ada nantinya.Disamping itu juga,sampai saat ini (Kamis,03/05-red) Kompol Rusdwiantoro mengaku kalau pihaknya masih belum memiliki ketetapan acara yang ada nanti nya.
“Jadi yang selama ini kami tunggu-tunggu untuk ketetapan acara ini sendiri,kami belum memiliki.” Tambah Kabag Ops Polres Lingga ini.
Hampir senada dengan rekan seprofesi nya,Kompol Ikhsan selaku Wakil Penanggungjawab Pengamanan pada jalannya :Tactical Floor Game” di halaman Mapolres Lingga tersebut,melalui pengeras suara,mengatakan kalau semua pihak harus berperan aktif.
“Masalah pengamanan ini,sepertinya kita belum siap.Kita ini satu kesatuan.Ada Polisi,TNI,ada Pemkab dan instansi terkait,semua harus berperan.Yang pertama ini,sebenarnya Pemkab (Pemkab Lingga-red).Pemkab sebenarnya tadi itu sudah menentukan dimana sih tempat parkir yang pasti,dimana tempat pawai,dimana sih tempat start penyambutan tamu.Seharusnya sudah clear semuanya.Baru menginjak ke pengamanan.Pengamanan yang kita pakai itu,ditentukan oleh Pemkab.Tadi saya lihat masih bingung.Seharusnya sudah clear.” Kata Kompol Ikhsan.
Tidak hanya terkait dengan belum ditetapkannya lokasi parkir yang nanti nya juga terkait dengan pola pengamanan yang akan di lakukan,Wakapolres Lingga ini juga ikut menekankan terhadap adanya komunikasi.
“Kalau tidak ada komunikasi,yang ini diletakkan sendiri disini,bukan disini.Akhirnya tidak nyambung.Komunikasi antara pelaksanaan kegiatan dengan pelaksanaan pengamanan.Itu yang penting.Jadi perlu ditekankan lagi,siapa berbuat apa.Ini sebenarnya sudah bagus,hanya pelaksanaan kegiatan dengan pelaksaan keamanan,belum klop.Belum ada singkron,koordinasi masih kurang.Tolong dari Pemkab,betul-betul fight.Jangan sampai berubah lagi.Jadi kalau berubah kegiatan,pengamanan bisa berubah.Kita minta dari Pemkab,betul-betul di pastikan.Kalau kami,itu A1.A1 itu tidak berubah lagi.Tolong di fix.” Kata Kompol Ikhsan.
Setidaknya masalah parkir yang belum terealisasinya lokasi yang harus sudah ditetapkan,ikut juga menjadi kendala didalam masalah yang ada.
“Miskomunikasi tadi,terkait masalah parkir.Karena kemungkinan nanti pas acara pembukaan,khalifah itu cukup banyak.Kemungkinan lokasi parkir kita bergeser dan bisa digunakan untuk daerah pelepasan khalifah.Nanti waktu peninjauan di lapangan,baru kita deal kan.” Kata Kabid Darat Dishub Lingga Nofrizal kepada Selingga.com.
Untuk pihak nya,Nofrizal menyakinkan kalau dalam pelaksanaan acara nanti nya,untuk transportasi sudah dianggap selesai dan tidak ada masalah lagi.
“Kalau transportasi,intinya kita siap saja.Itu sudah kita sediakan.Terkait kekuatan kita itu,ada dari Dishub saja 4 unit bus.Dibantu lagi dengan 3 bus sekolah dan ada juga support dari pihak Polres dengan peminjaman bus.Kemudian ditambah lagi dengan kendaraan dari OPD-OPD yang ada dan juga dari umum.Itu lah kekuatan transport kita.” Kata Kabid Darat Dishub Lingga ini.
Begitu juga dengan pihak Dinas PU Lingga.Said Nursyahdu selaku Kadis PU Lingga mengatakan kalau untuk H-1 nanti nya,dipastikan untuk pekerjaan yang merupakan tanggung-jawab pihak nya bisa terselesaikan dengan baik.
“Kalau saya melihat saat ini,untuk sampai 4 hari kedepan itu,saya melihat tidak ada kendala lagi.Pada H-1 nanti,Insya Allah selesai untuk pekerjaan fisik.Tinggal lagi yang stand,saya tidak tahu lah.Tanggung-jawabnya kan masing-masing khalifah Kabupaten/Kota.Tetapi yang tanggung-jawab saya,domainnya PU,Insya Allah selesai.Bahkan yang diluar domainnya saya,saya kerjakan sekarang ini.Seperti pembersihan tunggul seperti ini.Ini kita bantu lah.Pak Camat kan ingin nyiapkan lahan parkir tambahan.” Kata Said Nursyahdu ketika ditemui dilokasi MTQ pada hari yang sama.(Im).
