Selingga.com (26/02) Dabo.Setelah sempat sebelumnya mengunjungi Singapura dan juga negara jiran Malaysia pada 15 Februari 2017 tadi,Dekranasda Kabupaten Lingga juga akan melanjutkan pertemuan dengan salah seorang pengusaha Malaysia pada bulan Maret nanti nya.
Untuk produk andalan tahap awal ini,pihak Dekrasnada Lingga akan menawarkan Leka.
” Hasil kunjungan sebelumnya,Alhamdulillah respon nya luar biasa.Masa itu kita bawa “Leka” dari Lingga.Dan Alhamdulillah leka kita bahkan sudah ada yang pesan.Itu dari Malaysia,Dr.Maimunah.Inshya Allah bulan Maret nanti,kita ada pertemuan di Batam.Dan kita akan bawa Leka kita ke sana.”Kata Wakil Ketua Dekranasda Lingga,Maratusholiha kepada Selingga.com saat mengunjungi stand-stand kerajinan yang ada di pembukaan acara STQ-7 Kecamatan Singkep pada Jum’at (24/02) tadi di Gedung Nasional Dabo.
Keseriusan pihak Dekranasda Lingga terhadap produk-produk dari Lingga di perlihatkan Maratusholiha dengan akan meminta Dinas Disperindag untuk mendata calon-calon tenaga entrepreneur muda yang dimiliki Kabupaten Lingga di Kecamatan-Kecamatan dan diberikan pelatihan.
” Selama ini kita punya tenaga entrepreneur terkesan terbiarkan.Dan kalau kita perhatikan stand-stand yang ada seperti sekarang ini,kan banyak produk-produk lokal.Dan ini sebaiknya harus di promosikan keluar.Ini lah peran Dekranasda dan Disperindag.Disana itu (Singapura dan Malaysia-red),bahan yang tidak mungkin (bermanfaat-red) kalau ditempat kita ini,disana bisa dijual (jadi nilai ekonomis-red).Nah di daerah kita,hal-hal begitu luar biasa (banyak nya-red).Sebetul nya kita bisa untuk memproduksi berbagai bentuk kerajinan.Dan kita perlu melakukan pendekatan kepada mereka (pengrajin-red).Nah,ini lah yang harus kita coba.Kebetulan juga saya punya group entrepreneur-entrepreneur yang ada.Dan saya ingin produk-produk kita dimasukan kesana.”Papar Maratusholiha kepada Selingga.com dengan mimik yang cukup serius.
Wakil Ketua Dekrasnasda Lingga ini mengakui kalau belum banyak kesiapan yang ada dari calon entrepreneur.Dan alat produksi merupakan alasan utamanya.
” Memang ketika kita melihat dan bertanya,umumnya banyak yang belum siap.Karena pertamanya terbatas dengan alat produksi.Namun ada juga beberapa yang sudah siap.Apalagi bahan yang digunakan,banyak dari bahan-bahan bekas.Tetapi kalau untuk produk “Leka” kita,itu siap.”Kata Wakil Dekranasda Kabupaten Lingga ini.
Terakhir nya ketika disinggung untuk terobosan dalam jangka pendek,istri dari Wakil Bupati Lingga M Nizar ini mengatakan kalau pihak nya kan minta data dari disperindag bagi calon-calon entrepreneur nanti nya.
” Untuk terobosan jangka pendek ini,kita akan minta data dari Disperindag Lingga buat calon-calon entrepreneur kita yang bisa nantinya kita ajak untuk mengembangkan dan untuk diberikan motivasi.Nanti nya tenaga entrepreneur ini juga ada untuk destinasi wisatanya,kemudian mempromosikan barang-barang yang kita ada.Nanti nya kita akan tahu setelah dilakukan pendataan.Di Kecamatan ini,misalnya keunggulannya apa.Dan ini juga nantinya terkait dengan penghelatan tamadun antar bangsa itu.Akan banyak rentetannya nanti.Maka nya ini harus cepat.”Tambah Maratusholiha dengan bawaan santai nya.(Im).
