Selingga.com (10/11) Dabo. Pembagian masker dalam Gerakan Satu Juta Masker Serentak, dilakukan pihak Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, pada Selasa (10/11) tadi. Camat Singkep, Agustiar, mengatakan kalau pembagian masker tersebut sekaligus juga untuk sosialisasi lagi kepada masyarakat terkait pemakaian masker di masa pandemik seperti saat ini.
“Pagi ini merupakan kegiatan launching pembagian masker yang merupakan program dari pusat dan Kecamatan Singkep memberikan masker ini dengan melibatkan stockholder yang ada di Dabo ini untuk menyosialisasikan pemakaian masker, sehingga masyarakat Singkep pada khususnya dan Kabupaten Lingga umumnya dapat terlindung dari wabah virus corona ini,” kata Agustiar.
Dalam pembagian masker saat itu, Agustiar mengatakan kalau pembagian dilakukan sekitar Wisma Ria, wilayah kelurahan, dan pemukiman melalui program yang ada di desa-desa.
“Sasaran kita adalah masyarakat, terutama yang melewati jalan sekitar Wisma Ria, pasar, di pemukiman masyarakat melalui program desa, kemudian juga mencakup wilayah kelurahan. Kita juga menyosialisasikan seluas mungkin pemakaian masker ini. Sehingga masyarakat Singkep dan Kabupaten Lingga dapat terlindungi dan sehat selalu,” kata Agustiar.
Sementara itu, Pemkab Lingga melalui Asisten II, Yusrizal, mengatakan kalau dalam pembagian masker saat itu diharapkan kesadaran masyarakat semakin tinggi untuk selalu menerapkan protokol kesehatan.
“Hari ini kita menjadi Pahlawan Covid dengan membagikan masker sesuai yang dilaunching sebelumnya oleh Gubernur Kepri di Batam sebanyak 5 juta masker untuk wilayah Kepri. Kita berharap kepada masyarakat dengan dibagikannya masker ini, sadar dan patuh untuk selalu tetap menjaga protokol kesehatan,” kata Yusrizal.
Terkait dengan penertiban pemakaian masker, Yusrizal mengatakan kalau hal tersebut akan kembali digalakkan.
“Terhadap protokol kesehatan itu, kita sering lalai. Ketika kemarin kita melakukan vicon dengan Gubernur Kepri, arahannya adalah menggalakkan kembali operasi-operasi yustisi penertiban pemakaian masker itu sendiri,” jelas Yusrizal.
Terhadap dinas terkait, Yusrizal mengatakan kalau pihaknya akan membagi tugas sesuai dengan lokasi kerjanya masing-masing dalam memberikan sosialisasi dan pemahaman serta pembagian masker nantinya.
“Jadi, untuk pembagian, ditugaskan kepada dinas terkait yang terjun langsung kepada titik-titik kerjanya. Seperti contohnya Dinas Perdagangan mungkin harus memberikan sosialisasi dan pemahaman serta pembagian masker kepada pedagang dan masyarakat yang belanja di pasar ikan serta pasar sayur. Kemudian kalau untuk Dinas Pariwisata, dilakukan pada titik-titik objek wisata, harus tetap disampaikan bagaimana protokol kesehatan ini. Kemudian kepada petugas penertiban harus tetap kontinyu melakukan razia penertiban sesuai dengan Perbup yang ada di masing-masing kabupaten/kota,” papar Yusrizal. (Im).