Selingga.com (09/09) Dabo. Setelah sebelumnya menggelar rapat terkait dengan permasalahan pengaturan dan pendistribusian BBM pada Jum’at (06/09) lalu, kini Pemkab Lingga melalui Bidang Perekokomian, turun sidak ke kios-kios yang ada, pada Senin (09/09) tadi. Menggandeng pihak Polres Lingga melalui Satintelkam nya yang diwakili oleh Bripka Rijalul Fikri, sidak ke lapangan hari itu juga diikuti oleh Asisten II, Yusrizal dan juga pihak Satpol – PP Lingga.
“Hari ini, tidak (melakukan sanksi – red), kita baru sosialisasi saja. Kalau nanti masalahnya seperti ini juga, kita akan cabut izinnya,” kata Sumiarsih, selaku Kabag Perekonomian Setda Lingga kepada pihak media saat melakukan sidak.
Ketika disinggung oleh pihak media, tindakan apa yang akan dilakukan terhadap pemilik kios yang kedapatan menimbun BBM, Sumiarsih mengatakan kalau kejadian tersebut masih berulang lagi nantinya, mereka akan mencabut rekom yang dimiliki oleh kios yang bersangkutan.
“Yang kita temui tadi, ya itulah, ada kios yang tidak buka, tetapi minyaknya masih ada. Jadi kita sarankan untuk buka kios itu. Setakat ini, hanya itu saja. Sosialisasi dulu, kalau kejadian ini masih terulang kembali, kita ambil tindakan tegas kepada pemilik rekom itu, dengan mencabut izinnya,” jawab Sumiarsih.
Sedangkan Ami, pemilik kios ‘Intan’ di daerah Sekop Darat, Kecamatan Singkep, kepada Selingga.com mengatakan kalau dirinya siap melayani pelanggan, selagi minyak ada.
“Saye selaku pemilik kios ‘Intan’ menerima jatah satu bulan, untuk bensin, solar dan minyak tanah, itu rata-rata 2 drum dan saye siap melayani pelanggan-pelanggan yang datang ke kios saye. Sampai saat ini, yang dinamakan untuk saya menyimpan minyak, menimbun minyak, itu tidak ada,” kata Ami.
Ami juga berharap kepada pihak terkait, untuk bisa memperjuangkan penambahan kuota minyak untuk Kabupaten Lingga.
“Saye berharap kepada pemerintah setempat ini, tolonglah bantu usahakan penambahan kuota minyak untuk Kabupaten Lingga ini. Supaya dapat kita melayani masyarakat, agar tidak putus lagi minyak, seperti sekarang ini,” harap Ami.
Setelah melakukan sidak dibeberapa kios yang ada di Kecamatan Singkep, rombongan kemudian menuju ke Desa Sungai Buluh Kecamatan Singkep Barat. Di sini, beberapa kios di sidak. Bagi yang masih punya minyak namun tidak membuka kiosnya, tim yang ada meminta pemiliknya untuk tetap membuka kios mereka. Selain itu, jumlah minyak yang diterima masing-masing kios juga menjadi perhatian dari tim yang melakukan sidak saat itu. (Im).
