"Ngaku-ngaku anak Wawako Batam,Aldiansyah pun takluk di tangan Kasubag Protokoler Sekda Lingga …"

Lingga601 Views
banner 468x60

Selingga.com (19/09) Dabo.Sempat berhasil sebelumnya mengelabui pihak Pemprov Kepri dengan mengatasnamakan sebagai orang dekat SekdaProv Kepri,kini petualangan Muhamad Aldiansyah Syahputra harus berhenti ditangan Kasubag Protokoler Sekda Pemkab Lingga,Indra Syahputra pada Senin (18/09) tadi.
Dengan mengaku-ngaku sebagai anak Wawako Batam Amsakar Ahmad,pelaku Muhamad Aldiansyah berniat menemui Wakil Bupati Lingga M Nizar.Saat itu lah Indra Syaputra menemui pelaku dan sempat menanyai keperluan yang bersangkutan.
” Pada hari Senin (18/09) tadi,dia mengaku sebagai anak Pak Wawako Batam,saat saya jumpa di ruangan Pak Wakil Bupati.Saya tanyakan apa yang mau disampaikan kepada Pak Wakil,karena Pak Wakil (M.Nizar-red) lagi ada tamu.Dia pun memperkenalkan dirilah sebagai anak Pak Amsyakar.Karena Pak Wakil masih ada tamu,saya arahkan keruangan saya.Diruangan saya,karena saya tidak tahu anak nya Pak Amsakar itu siapa-siapa saja,saya tanya lah,”awak ni anak yang keberapa”.Dijawab nya,”anak yang kedua”.Saya pun tanya lagi,”kapan ke sini.Hari Jum’at bang,waktu Pak Muslim (Kaban Kesbangpol Lingga-red) itu meninggal”,jawab yang bersangkutan.Katanya,bapak nya nyuruh datang waktu Pak Muslim meninggal itu.Saya bilang,”oo iya,tak jumpa pulak kita”.Saya tanya lagi,”bapak mana?”.Dijawab nya,”tidak balik bang.Saya sekalian mau lihat kampung bapak”.Selesai itu,saya pun ngasi tahu lah sama ajudan Pak Wakil.Karena sudah sama ajudan,dia pun dibawa ke Pak Wakil.”Kata Indra kepada Selingga.com melalui telepon selular pada Selasa (19/09) tadi.

Kasubag Protokoler Sekda Pemkab Lingga,Indra Syahputra
Kasubag Protokoler Sekda Pemkab Lingga,Indra Syahputra

Indra syahputra juga menambahkan kalau pihak nya mencoba untuk menyelidiki yang bersangkutan.Dari informasi yang didapat,rupanya Muhamad Aldiansyah sudah pernah bermasalah sebelumnya di Batam dan Tanjung Pinang.
” Pak Wakil pun telepon Pak Amsakar.Dijawab Pak Amsakar,”tidak ada.Anak saya kan perempuan semua.Rupanya dia (setelah jumpa Wakil Bupati Lingga-red) di Bapedda,jumpa Pak Said Parman.Oleh staf nya (staf Said Parman-red) nelpon kasi tau.Jadi saya panggil lagi kekantor.Disitu kita luruskan.Dari informasi yang didapat,anak ini rupanya sudah bermasalah di Batam.Kita coba koordinasi ke Batam.”Papar Indra Syahputra.
Pihak Indra Syahputra pun sempat kesulitan ketika Muhamad Aldiansyah ketika ditanyakan alamat sebenar nya,selalu berubah-ubah.
” KTP tidak ada,identitas lain pun tidak ada.Tinggalnya pun berubah-ubah.Tinggal awal (ngaku nya -red) di Batam.Ditanya lagi,dia bilang tinggal di Tanjung Pinang.Ketika didesak-desak lagi,di FB nya beralamatkan di Palembang.Ditanya tentang kota Palembang,dijawab di Karimun pulak.”Tambah Indra.
Indra pun menambahkan kalau ketika diserahkan ke pihak Kepolisian setempat,didapat informasi kalau yang bersangkutan memang sebelumnya sudah bermasalah di Tanjung Pinang.
” Akhirnya kita serahkan ke Kapolsek.Kebetulan di Polsek,informasinya dari Tanjung Pinang,ada masalah juga,penipuan.Waktu itu dia ngaku sebagai orang dekat Pak Sekdaprov Kepri.Dan dilaporkan ke Polsek juga.”Papar Indra Syahputra.
Sementara itu,Kapolsek Daik IPTU Sugianto saat di hubungi via telepon selular pada Selasa (19/09) tadi,membenarkan kalau pelaku atas nama Muhamad Aldiansyah merupakan DPO dari Tanjung Pinang.
” Dia ini (Muhamad Aldiansyah-red) DPO Tanjung-Pinang.Dia dilaporkan di Tanjung-Pinang.Kalau disini,karena belum ada korban (yang melaporkan-red),jadi kita kirim ke Tanjung-Pinang.Kita melakukan pengamanan,karena dia ngaku-ngaku (anak pejabat-red),itu saja.Laporannya sudah ada di Tanjung Pinang.Pagi tadi (Selasa 19/09) sudah di bawa ke Pinang.Ya,lebih cepat lebih baik di proses nya.”Kata IPTU Sugianto.(Im).

banner 325x300
Baca juga :   Lori kayu ditahan Dishub di pelabuhan Ro-Ro Jagoh

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *