Selingga.com (16/03). Kecamatan Bakung Serumpun menjadi satu-satunya kecamatan di Kabupaten Lingga yang masih belum memiliki Puskesmas. Hal ini pun sempat menjadi perhatian Ketua DPRD Kabupaten Lingga, Ahmad Nashiruddin.
Pria yang akrab disapa Udin tersebut menilai, sudah seharusnya Bakung Serumpun terdapat Puskesmas. Selama ini, jika dirujuk dari Pustu, warga Bakung Serumpun harus menyebrang ke Puskesmas Senayang atau Tajur Biru, dengan jarak yang cukup jauh.
Menanggapi hal itu, Kepala Seksi (Kasi) Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKPPKB) Lingga, Ahmad Mudlofir mengatakan, penempatan 1 kecamatan 1 puskesmas sudah masuk dalam perencanaan.
“Kami akan segera menaikkan aturannya melalui Peraturan Bupati (Perbup). Setelah ada aturannya baru kita akan operasionalkan,” kata Mudlofir, kemarin.
Paling lambat lanjut Mudlofir operasional Puskesmas Bakung Serumpun minimal dilakukan setelah Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Lingga 2020.
“Iya, karena untuk operasional memerlukan anggaran. Maka perencanaan kita, setelah APBD-P 2020,” sebutnya.
Sebagaimana diketahui, saat ini di Kabupaten Lingga sudah ada 12 Puskesmas. Terbaru, Dinkes menaikkan status Pustu Desa Benan menjadi Puskesmas Benan. Dengan demikian, dari 13 kecamatan di Negeri Bunda Tanah Melayu itu, tinggal Kecamatan Bakung Serumpun yang belum memiliki Puskesmas.(Red)