Selingga.com (28/09) Dabo. Keinginan sederhana untuk mengembangkan potensi Pantai Napau yang ada di Kecamatan Singkep Selatan, Kabupaten Lingga, Sabirin selaku camatnya mencoba merealisasikannya dalam bentuk “Festival Napau Beach 2019”. Keinginan untuk mengangkat potensi yang ada di Pantai Napau itu, diakui Sabirin dimulai dari bincang-bincang singkat dirinya dengan Kabagops Polres Lingga, Kompol Rusdwiantoro sebelumnya.
“Sebenarnya wacana ini awalnya dimulai dari bincang-bincang sederhana dengan Kabagops Polres Lingga, Kompol Rusdwiantoro, saat sama-sama sedang melayat kenalan yang meninggal. Dari situlah kami sepakat untuk mengangkat Napau ini. Keinginan ini pun semakin menguat”, kata Sabirin, saat ditemui di Dabo, pada Rabu (28/08) tadi.
Demi mewujudkan keinginannya itu, Sabirin memulai langkahnya dengan merangkul pihak PWI Lingga. Hanya dengan bermodalkan foto dan video tentang keindahan Pantai Napau, Sabirin berusaha meyakinkan kawan-kawan di PWI Lingga, pada Minggu (03/08/2019) lalu di Tanjungpinang tentang wacana untuk menggelar “Festival Napau Beach”. Pihak PWI Lingga sendiri menyambut antusias wacana yang dilemparkan tersebut.
“Kalau kawan-kawan di PWI Lingga, siap membantu untuk bersama-sama menyukseskan kegiatan Festival Napau Beach ini. Selagi kegiatan itu kita pandang berguna untuk orang banyak dan ada nilai positif untuk daerah, kenapa pula tidak kita dukung sesuai dengan kemampuan yang ada”, kata Fikri.
Keinginan untuk mengembangkan Pantai Napau ternyata bukan hanya keinginan dari Sabirin saja. Bupati Lingga, Alias Wello, saat melantik pejabat eselon II, III, dan IV di Lingkungan Pemkab Lingga pada Kamis (21/02/2019) lalu di Pantai Napau, Resang, Kecamatan Singkep Selatan, juga berharap agar potensi alam yang ada di kecamatan tersebut bisa dikembangkan.
Pengerasan jalan masuk menuju ibu kota Kecamatan Singkep Selatan sepanjang lebih kurang 6 km oleh Pemkab Lingga juga menjadi pemicu semangat Camat Sabirin untuk bisa secepatnya merealisasi “Festival Napau Beach” tersebut. Sebelumnya, akses jalan masuk menuju “jantung” Kecamatan Singkep Selatan itu, menjadi salah satu kendala yang ada.
“Kami menyadari kalau wilayah kami agak terisolir selama ini. Dengan adanya pengerasan pada akses jalan masuk, itu sudah merupakan modal awal dan menambah semangat masyarakat kami untuk mengejar ketertinggalan Kecamatan Singkep Selatan ini dari kecamatan lainnya. Salah satunya, kami mencoba melalui Festival Napau Beach ini”, kata Sabirin kepada Selingga.com pada Rabu (28/08) tadi di Dabo.
Sabirin juga menambahkan, kalau jalannya Festival Napau Beach nantinya, pihak panitia akan menampilkan unsur kearifan lokal di dalamnya.
“Ya, jalannya kegiatan, nanti kita akan menampilkan kearifan lokal yang ada. Ini dapat dilihat dari lomba mencari remis yang telah kita laksanakan beberapa hari lalu dan beberapa menu yang akan kita suguhkan, seperti ubi rebus, pisang rebus, keledek rebus, dan remis. Termasuk untuk hiburan, kita menampilkan artis dari daerah kita Lingga”, terang Sabirin.
Tidak hanya PWI Lingga dan Pemkab Lingga saja, wacana Festival Napau Beach terus menguat dengan bergabungnya Polres Lingga. Keinginan kuat untuk bersama-sama mencoba membangun wilayah paling Selatan di “Pulau Timah” itu melalui sektor wisatanya diperlihatkan Polres Lingga dengan terlibat langsung di kepanitiaan kegiatan. Di sini, Kapolres Lingga, AKBP Joko Adi Nugroho, S.I.K, M.T. melalui Kasat Reskrimnya, AKP Rangga Primazada tampil sebagai Ketua Panitia.
Keterbatasan waktu yang dimilikinya sebagai Kasat Reskrim di Polres Lingga tidak menghalangi AKP Rangga Primazada untuk memantau langsung perkembangan persiapan menuju Festival Napau Beach nantinya. Selain itu, beberapa pertemuan kepanitiaan juga digelar oleh AKP Rangga Primazada demi semakin mengoptimalkan kerja tim yang ada. Pembenahan sejumlah venue atau lokasi yang akan digunakan di sejumlah pertandingan juga terus dilakukan.
“Kita mengajak semua masyarakat Kabupaten Lingga, khususnya Dabo Singkep dan sekitarnya, untuk bersama-sama datang ke Pantai Napau, selain ada hiburan, panitia juga sudah menyediakan doorprize yang berjumlah puluhan”, kata Rangga Primazada, pada Selasa (27/8) tadi.
Beberapa lomba akan menghiasi pelaksanaan acara pada Sabtu (31/8) nanti. Di antaranya adalah lomba sampan layar, lomba melukis, lomba layang-layang, lomba menembak sasaran, dan pelepasan penyu. Sebelumnya, juga telah dilaksanakan lomba mencari remis yang diikuti lebih kurang 300 peserta, pada Sabtu (24/08) lalu.(Im).
