Selingga.com (04/09) Dabo. Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, dalam kunjungan kerja ke Kabupaten Lingga pada Jumat (02/09) tadi menyempatkan untuk melantik pengurus Majelis Pertimbangan Cabang dan pengurus Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Lingga masa bakti 2022-2027. Kegiatan pelantikan dilaksanakan di Gedung Nasional, Dabo Singkep, Kabupaten Lingga. Dalam sambutannya saat itu, Ansar Ahmad mengatakan kalau gerakan Pramuka mempunyai sistem yang kokoh dalam membina para generasi muda. Bupati Lingga M.Nizar dalam kesempatan ini dilantik sebagai Mabicab Pramuka Kabupaten Lingga dan Drs. Junaidi Adjam sebagai ketua Kwarcab Pramuka Kabupaten Lingga hingga tahun 2027.
“Gerakan Pramuka juga menghadirkan pola pendidikan yang sistematis, berjenjang, dan berkelanjutan. Dari usia Pramuka Siaga, Pramuka Penggalang, Pramuka Penegak, Pramuka Pandega, pembina hingga ke tingkat pelatih. Hal ini membuktikan bahwa gerakan Pramuka mempunyai sistem yang kokoh dan tangguh dalam membina generasi muda,” kata Ansar Ahmad.
Ansar Ahmad juga berharap melalui gerakan Pramuka tersebut, nantinya mampu melahirkan generasi muda sebagai penerus bangsa yang berkarakter dan berjiwa nasionalis.
“Dengan pembagian golongan berjenjang tersebut, gerakan Pramuka diharapkan mampu menciptakan penerus bangsa yang berkarakter dan berjiwa nasionalis, sehingga gerakan Pramuka memegang peran penting dalam pembinaan generasi muda,” kata Ansar Ahmad.
Tidak hanya itu, Gubernur Kepri ini juga mengatakan kalau gerakan Pramuka juga merupakan ujung tombak dari pendidikan yang berkarakter bangsa.
“Kita ketahui bersama bahwa gerakan Pramuka merupakan ujung tombak pendidikan karakter bangsa yang dapat diandalkan karena konsistensinya. Pendidikan karakter merupakan pendidikan nilai-nilai luhur budaya bangsa serta perilaku manusia yang berhubungan dengan Tuhan YME, diri sendiri, sesama manusia, lingkungan, dan kebangsaan yang terwujud dalam pikiran, sikap, perasaan, perkataan, dan perbuatan berdasarkan norma-norma agama, hukum dan tata krama,” papar Ansar Ahmad.
Selain itu, dari adanya karakter individu, Ansar Ahmad meyakini kalau hal tersebut akan dapat memberikan warna untuk karakter bangsa ataupun untuk daerah Kepri sendiri.
“Meskipun karakter merupakan kunci keberhasilan individu, namun karakter individu-individu akan memberikan warna karakter bangsa ataupun karakter Provinsi Kepulauan Riau yang berpegang pada moto “Berpancang Amanah, Bersauh Marwah”,” kata Ansar Ahmad.
Terakhir, Gubernur Kepri ini juga mengatakan kalau dengan gerakan Pramuka tersebut, dapat mengambil peran strategis dalam mengamankan Tri Satya dan Dasa Dharma.
“Dengan banyaknya persoalan sosial kemasyarakatan, khususnya generasi muda, seperti tawuran, penyalahgunaan narkoba, pergaulan bebas, dan kriminalitas lainnya, menandakan bahwa pendidikan karakter saat ini benar-benar mendesak. Pada kondisi ini, gerakan Pramuka dapat mengambil peran yang strategis dalam mengamankan Tri Satya dan Dasa Dharma yang diajarkan dalam gerakan Pramuka sebagai penjabaran nilai jati diri, Satyaku Kudharmakan, Dharmaku Kubaktikan,” kata Ansar Ahmad. (Im).