Selingga.com (17/10) Dabo. Polres Lingga melakukan penandatanganan pakta integritas dan pengambilan sumpah rekrutmen proaktif Bintara Polri Tahun Anggaran 2023. Kegiatan tersebut digelar di ruang Rupatama Sanika Satyawada Mapolres Lingga pada Senin (17/10) tadi. Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Kapolres Lingga, AKBP Fadli Agus. Sementara itu Kabag SDM Polres Lingga selaku Sekretaris Pabanrim Polres Lingga, Kompol Hadi Sucipto ketika ditemui usai pelaksanaan kegiatan hari itu mengatakan kalau penerimaan saat ini bersumber dari jalur prestasi.
“Pada tahun ini Polda Kepri, khusunya pada Polres Lingga melakukan penerimaan atau perekrutan calon Bintara Polri Proaktif. Kita bukan dari Polres perbatasan dan kita juga tidak ada Polsek perbatasan, maka tahun ini kita menerima bersumber dari Talent Scouting atau jalur prestasi,” kata Kompol Hadi Sucipto.
Kompol Hadi Sucipto mengatakan kalau tahun ini pada jalur Talent Scouting atau jalur prestasi di Polres Lingga diikuti oleh satu orang calon.
“Kebetulan calon peserta kita ada satu orang yang mendaftar dari jalur prestasi, yaitu juara 2 voli tingkat provinsi. Pada hari ini sudah kita laksanakan pakta integritas dan pengambilan sumpah untuk panitia, peserta dan juga orang tua dari peserta. Setelah itu kita lanjutkan dengan pemeriksaan administrasi awal untuk peserta,” kata Kompol Hadi Sucipto.
Sekretaris Pabanrim Polres Lingga ini kemudian mengatakan kalau satu-satunya calon dari jalur prestasi atas nama Kardiansyah tersebut terpaksa harus gugur karena tidak melaksanakan vaksin booster yang ketiga sebelumnya.
“Setelah tadi kita melakukan pemeriksaan, ternyata yang bersangkutan tidak bisa menunjukkan bukti bahwa yang bersangkutan sudah melaksanakan vaksin booster yang ketiga. Sementara, itu merupakan persyaratan mutlak yang tidak bisa ditawar-tawar lagi,” jelas Kompol Hadi Sucipto.
Kompol Hadi Sucipto juga sangat menyayangkan kalau hal tersebut harus terjadi. Mengingat calon peserta dari jalur prestasi ini hanya ada satu orang saja. Pihak Polres Lingga juga telah melakukan koordinasi dengan pihak Polda Kepri dan Mabes Polri terkait hal tersebut.
“Memang untuk persyaratan lainnya yang bersangkutan memenuhi persyaratan. Tetapi karena tidak bisa menunjukan bukti vaksin booster yang ketiga, maka dengan berat hati dan dengan sangat kita sayangkan, walaupun hanya 1 orang, maka dengan terpaksa kita nyatakan tidak memenuhi persyaratan,” papar Kompol Hadi Sucipto.
Namun Kabag SDM Polres Lingga ini sangat berharap sekali yang bersangkutan bisa mengikuti seleksi untuk tahun berikutnya.
“Semoga tahun depan yang bersangkutan sudah vaksin boster ketiga dan bisa mengikuti penerimaan untuk tahun 2024,” kata Kompol Hadi.
Kompol Hadi Sucipto mengatakan kalau sebelumnya pada perekrutan Bintara Umum, Polres Lingga berhasil meloloskan sebanyak 16 orang.
“Sebelumnya, untuk perekrutan Bintara Umum, alhamdulillah pada tahun kemarin kita sudah bisa meloloskan 16 orang,” kata Kompol Hadi Sucipto.
Tidak hanya itu, Pihak Polres Lingga juga sebelumnya telah bekerja sama dengan Pemkab Lingga terkait dengan pembinaan dan pelatihan pada kalangan pelajar agar bisa bersaing saat seleksi nantinya.
“Kita juga ada kerja sama dengan Pemkab Lingga untuk melakukan pembinaan dan latihan pada anak-anak kita. Jadi, anak-anak kita yang masih kelas tiga atau yang sudah lulus, agar mereka punya kemampuan dan mampu bersaing pada saat mereka nantinya mengikuti seleksi di tingkat Polda. Alhamdulillah setiap tahun kita mengalami peningkatan,” papar Kompol Hadi Sucipto.
Sementara itu, Kardiansyah, saat diminta komentarnya terkait dengan belum berhasi dirinya pada penerimaan calon Bintara tahun ini mengatakan kalau dirinya akan mencoba lagi untuk tahun berikutnya.
“Tidak kecewalah, tapi nantikan masih ada. Rencananya tahun depan coba lagi. Nanti saya vaksin,” kata Kardiansyah singkat. (Im).