Awe dan bus DAMRI

Lingga743 Views
banner 468x60

Selingga.com (17/03) Daik.Layanan Bus DAMRI pada Jum’at (17/03) tadi resmi dioperasikan.Peresmian armada angkut masyarakat tersebut ditandai dengan pemotongan pita oleh Bupati Lingga Alias Wello dengan didampingi dari pihak DAMRI Cabang Batam,Arif Hermanto,selaku General Manager nya.
Apresiasi yang tinggi pun diberikan Bupati Lingga kepada pihak Dishub,yang telah mendatangkan bus perintis yang ada ini.
” Saya mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung.Disini tentunya pihak Dishub yang telah mendatangkan bus perintis ini.Transportasi ini sangat diperlukan sekali dalam memacu pembangunan di Lingga yang saat ini sedang berjalan.Dan tentu nya sangat membantu kepada masyarakat yang ekonomi nya lemah.Dan juga, konektivitas wilayah yang sebelumnya tertutup menjadi terbuka luas.”Kata Alias Wello dalam rilis yang diterima oleh pihak media.
Bus yang ada tersebut, melayani masyarakat dengan rute pesisir Timur Lingga,tepatnya Desa Sungai Pinang – Daik Lingga.Untuk rute yang ada tersebut, biaya yang dipungut hanya Rp. 16.000 untuk satu orang penumpang.
“Sebelum masuk DAMRI ini, transportasi sangat terbatas dan memakan biaya yang tinggi bagi masyarakat Timur untuk ke ibukota. Kalau pakai ojek memakan biaya kurang lebih Ro. 120.000, bahkan sampai Rp.150.000.Karena tidak ada standarnya. Kalau pakai transport umum tidak kurang juga hampir memakan Rp. 80.000.” Kata Awe.
Tidak hanya cukup dengan keberadaan armada Bus perintis saat ini,Bupati Lingga juga mengharapkan pihak DAMRI bisa melakukan penambahan terhadap pelayanan bus.
“Bus ini tidak cukup dua saja, di pancur nanti pasti mau juge. Kemudian di Sungai Tenam juga,begitu juga bagi masyarakat Senayang.Masak sungai pinang saja.Karena saat ini Lingga sedang dalam penataan transportasi bagi masyarakat.”Kata Alias Wello menambahkan.(Im).

banner 325x300
Baca juga :   Bapenda Lingga Gelar Sosialisasi Selesainya Penyampaian SPPT PBB-P2

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *