Selingga.com (21/06) Dabo. Selama ini Kelurahan Dabo Lama, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, khususnya untuk di wilayah RW 01 sampai RW 06 dapat dikatakan selalu menjadi daerah langganan banjir. Hal tersebut disampaikan Lurah Dabo Lama, Kezzy Delfi saat ditemui pada Minggu (21/06) tadi di Bukit Kapitan, Kelurahan Dabo Lama, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, usai melihat langsung luapan air ke perumahan warga.
“Banjir yang terjadi di wilayah Kelurahan Dabo Lama ini, khususnya di daerah RW 01 sampai RW 06 dikarenakan wilayah tersebut berada di tepi Daerah Aliran Sungai (DAS). Apabila curah hujan yang begitu tinggi, tidak mesti menunggu musim penghujan turun, tetapi setiap waktu hujan turun sangat lebat dari malam hari sampai siang hari, maka daerah-daerah tersebut akan tergenang air dan banjir,” kata Lurah Dabo Lama tersebut.
Kezzy Delfi mengatakan kalau sebelumnya, mereka sudah mengusulkan untuk pembangunan batu miring pada Daerah Aliran Sungai (DAS) tersebut.
“Kita sudah mengusulkan kepada dinas terkait yang menangani masalah batu miring aliran sungai, bahkan setiap tahun menjadi prioritas kita supaya air dari sungai tidak meluap ke perumahan warga,” kata Kezzy Delfi.
Kezzy Delfi menambahkan kalau pembangunan batu miring sangat membantu untuk menahan luapan air ke perumahan warga.
“Kejadian banjir ini hampir selalu terjadi apabila ada turun hujan lebat. Hal ini dikarenakan perumahan warga yang tergenang air akibat luapan dari sungai ini, rata-rata berada di Daerah Aliran Sungai (DAS). Jadi, sangat pantaslah usaha kita untuk membangun batu miring untuk menahan air, agar tidak meluap,” kata Lurah Dabo Lama ini. (Im).