Selingga.com (06/12). Pihak Kodim 0315 Bintan selaku otoritas yang membawahi wilayah Kabupaten Lingga dalam memberikan bantuan pengamanan tahapan Pilkada Kabupaten Lingga tahun 2015 telah menurunkan anggotanya sebanyak 2 (dua) pleton dari Kompi E Batalion 134. Dua pleton tersebut terdiri dari 60 personil yang diperuntukkan untuk wilayah Daik sebanyak 20 personil,wilayah Dabo sebanyak 20 personil dan wilayah Senayang sebanyak 20 personil juga.
Dari jumlah personil yang telah diturunkan sebanyak 60 orang ini, Letkol (Inf) Charles BP Sagala mengatakan kepada pihak media pada Minggu (06/12) tadi bahwa kalau selama ini,dalam pengamanan jalannya pilkada di Kabupaten Lingga, mereka menggunakan dana swadaya yang di dapat dari satuan yang ada.Sedangkan dana pengamanan sampai saat ini belum cair juga dari pihak Pemkab Lingga. Dan hal tersebut dipandang tidak sesuai dengan aturan yang ada.
” Kita telah mengajukan dana untuk kebutuhan anggota pasukan yang telah kita terjunkan dalam fungsi pengamanan pilkada tahun 2015 ini. Dan jumlah dana yang diajukan tersebut bukannya terlalu signafikan jumlah nya. TNI dalam pilkada ini,sesuai dengan aturan yang ada,dan juga sesuai dengan ungkapan Menteri Dalam Negeri pada Rakornis di Jakarta. Bahwasanya bagi Pemerintah Daerah yang belum mengajukan dana pengamanan untuk TNI ,agar segera memenuhinya.Keterlibatan TNI dalam pilkada kali ini pun sesuai dengan aturan yang ada. Dan untuk mengatasi kalau nantinya ada gesekan antar paslon yang mungkin bisa berdampak kepada seluruh masyarakat antar pendukung paslon. Hingga saat ini kami hanya menggunakan dana swadaya dari satuan yang ada. Dan sebenarnya ini melanggar aturan.Tetapi kita akan tetap mengemban tugas negara yang telah diamanatkan untuk mensukseskan pilkada dengan damai.Dan tidak ada gesekan yang berarti dalam pilkada di Bunda Tanah Melayu ini.Pengajuan dana yang ada bukan untuk mencari keuntungan.Tetapi betul-betul murni untuk dana pengamanan pilkada “Papar Komandan Kodim 0315,Letkol (Inf) Charles BP Sagala.
Sampai berita ini dikirimkan,pihak Pemkab Lingga melalui Setda nya belum dapat dihubungi buat perimbangan berita.Setda Lingga ketika dihubungi melalui telepon seluler Via ajudannya tidak di angkat. Pesan singkat pun belum di balas.(Im)
