Selingga.com (21/03) Singkep Pesisir. Pembukaan MTQ IX tingkat Kabupaten Lingga dilaksanakan pada Minggu malam (20/03) tadi di lokasi astaka MTQ yang berada di Desa Lanjut, Kecamatan Singkep Pesisir, Kabupaten Lingga. Pembukaan dilakukan secara resmi oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Kesra, Mahadi Rahman dan dihadiri oleh Bupati Lingga, Muhammad Nizar, dan pihak terkait lainnya. Pelaksanaan MTQ yang mengusung tema “Dengan MTQ IX Tingkat Kabupaten Lingga Tahun 2022 Kita Wujudkan Insan yang Qurani dan Tangguh di Masa Pandemik, Mewujudkan Lingga yang Berbudaya, Maju, dan Sejahtera” tersebut diikuti sebanyak 394 peserta dari 13 kecamatan yang ada di Kabupaten Lingga. Pelaksanaannya sendiri dimulai dari tanggal 19-26 Maret 2022. Wakil Ketua I LPTQ Kabupaten Lingga, Junaidi Adjam usai kegiatan mengatakan kalau dari kegiatan MTQ tersebut diharapkan bisa menghasilkan qari dan qariah terbaik nantinya.
“Kegiatan MTQ IX tingkat Kabupaten Lingga Tahun 2022 ini alhamdulillah diselenggarakan dan pembukaannya berjalan dengan sukses. Dalam kegiatan MTQ tahun ini kita tetap mengikutkan peserta dari 13 kecamatan dan kita ketahui di setiap kecamatan dan setiap sekretaris kecamatan merupakan ketua LPTQ tentunya semua kecamatan yang ikut di dalam lomba MTQ ini kita mengharapkan bisa menghasilkan qari dan qariah yang terbaik dan hasilnya nanti akan mampu bersaing di tingkat Provinsi Kepulauan Riau yang akan dilaksanakan nantinya di Kabupaten Anambas,” jelas Junaidi Adjam.
Selain itu, Junaidi Adjam juga mengatakan kalau untuk tingkat MTQ tingkat Provinsi Kepri sebelumnya, Kabupaten Lingga berhasil keluar sebagai juara ketiga.
“Saya yakin dan percaya bahwa tahun ini insya Allah Kabupaten Lingga akan tetap mempertahankan sebagaimana tahun-tahun sebelumnya Kabupaten Lingga menduduki rangking ketiga. Tahun ini juga kita mempertahankan kejuaraan di tingkat Provinsi Kepulauan Riau,” kata Junaidi.
Namun Junaidi mengingatkan kalau dukungan dari para qari dan qariah juga sangat dibutuhkan untuk mendapatkan hasil yang terbaik nantinya.
“Tentunya ini harus didukung dengan komitmen dan sinergisitas dari seluruh qari dan qariah yang tahun ini hasilnya sudah kita dapatkan. Tentunya dalam tahun ini juga kita mengharapkan siapa yang meraih juara umum, seperti tahun sebelumnya dari Kecamatan Singkep Barat yang apakah tahun ini bisa mempertahankan atau sebaliknya akan diraih oleh kecamatan lain di Kabupaten Lingga,” tambah Junaidi.
Junaidi juga mengatakan kalau pihaknya berharap pagelaran MTQ tidak hanya sekadar musabaqah saja.
“Harapan kami kegiatan ini bukan hanya sekadar musabaqah saja, namun juga seperti yang kami sampaikan sebelumnya bahwa aspek pembinaan agar menjadi insan yang Qurani. Itu yang menjadi harapan kami dari Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran Kabupaten Lingga,” kata Junaidi.
Sementara itu kegiatan MTQ IX adalah untuk menyiarkan agama Islam ke dalam hati nurani umat Islam, kemudian juga untuk mengokohkan silaturahmi serta ukhuwah islamiyah. Sedangkan tujuannya adalah agar mengingatkan umat Islam untuk membaca, memahami, dan mengamalkan Alquran di dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu juga agar umat Islam selalu berperilaku sesuai dengan tuntunan dan pedoman dari Alquran dan hadis dan juga turut mengembangkannya di Kabupaten Lingga ini.
Cabang yang diperlombakan ada 8 cabang yang terdiri dari cabang tilawah anak-anak dan dewasa, cabang tartil, cabang hifzil quran 1 juz, 5 juz, dan 10 juz, kemudian cabang syahril quran, fahmil quran, cabang khattil quran, cabang qiraat murattal remaja dan dewasa, serta cabang musabaqah karya tulis ilmiah Alquran. (Im).