Selingga.com (25/05).Kapal trawl milik jon (30) warga Desa Penuba,harus berakhir tragis dibakar oleh warga Desa Posek Kecamatan Kepulauan Posek pada Kamis (25/01) tadi.Diduga pembakaran yang dilakukan tersebut,dikarenakan kekesalan sebagaian warga dengan adanya aktifitas kapal trawl milik jon.
Masmin selaku Kepala Desa Posek,mengatakan kepada pihak media yang ada,kalau dirinya terkejut dengan adanya pembakaran tersebut.
Sebenarnya sudah tidak ada masalah lagi, saya juga terkejut saat mendapat laporan adanya pembakaran itu.Memang beberapa bulan terakhir ini ,warga resah dengan adanya aktivitas kapal Pukat.Dan berbagai cara sudah dilakukan oleh warga untuk menghalau para nelayan dari daerah lain untuk menangkap ikan dengan cara Pukat di daerah ini.”Kata Masmin.
Masmin juga menambahkan kalau kemarahan warga juga dikarenakan kapal yang ada merupakan nelayan dari luar daerah nya.
Kapal-kapal itu bukan milik nelayan di daerah kami, tapi dari daerah-daerah luar.Inilah yang membuat warga marah,imbuh Masmin.Pembakaran kapal pukat trawl itu,berawal dari Kapal milik Jon warga Penuba yang menabrak jaring ikan milik warga setempat.Setelah kejadian itu, awalnya kedua belah pihak sudah diupayakan untuk berdamai. Jon selaku pemilik kapal sudah menyangupi pembayaran ganti rugi, namun tiba-tiba saja sekitar pukul 12.30 WIB, warga berkumpul dan langsung melakukan pembakaran kapal milik Jon.”Kata Masmin kepada salah satu pihak media ketika dihubungi via telpon seluler.
Menurut informasi yang ada,tidak ada korban jiwa dalam pembakaran tersebut.Dan pemilik kapal sudah berada di kampung nya di Penuba.(Im)
