Selingga.com (23/04) Jagoh. Kepulangan mahasiswa asal Lingga yang difasilitasi oleh Pemkab Lingga, untuk tahap awal ini, telah tiba di Pelabuhan Jagoh, pada Kamis (23/04) tadi. Kedatangan para mahasiswa ini disambut oleh petugas penanganan covid-19, dengan menggunakan APD, dan dilakukan penyemprotan, sebelum akhirnya langsung dimasukkan ke dalam mobil penumpang yang telah menunggu di ujung pelabuhan.
Sebelumnya menaiki mobil penumpang, para mahasiswa yang datang dari pelabuhan Tanjungpinang ini, diberikan pengarahan oleh Kapolsek Singkep Barat, Iptu Idris, dan Camat Singkep Barat, Febrizal Taufik, untuk tetap melakukan isolasi mandiri, serta menjaga kebersihan diri.
Sedangkan untuk pengamanan, kepulangan para mahasiswa itu telah disambut sekitar 30 personil TNI-Polri dan Satpol PP, dengan menggunakan sistem silang.
“Untuk pengamanan, Alhamdulillah, kita bergabung dengan TNI, Satpol PP, lebih kurang sekitar 30 personil, dan untuk sistim pengamanan, kami blok area sementara dengan sistim silang,” kata Kabagops Polres Lingga, Kompol Rusdwiantoro, kepada pihak media.
Sedangkan untuk setiap kendaraan penumpang, hanya dibolehkan mengangkut 3 orang penumpang saja.
“Untuk kendaraan, setiap satu kendaraan, hanya kami benarkan sebanyak 3 orang ditambah 1 supir. Penumpang tidak boleh sama sekali, jalan di pelabuhan. Begitu turun dari kapal, kami lakukan penyemprotan, dan juga sosialisasi, serta langsung dinaikkan didalam kendaraan penumpang,” terang Kompol Rusdwiantoro.
Disinggung terkait dengan karantina mandiri, Kabagops Polres Lingga ini meminta pihak RT, dan RW, untuk membantu menghimbau pihak keluarga yang bersangkutan, untuk memastikan para mahasiswa tidak berkeluyuran keluar rumah.
“Terkait dengan karantina mandiri, kami mohonkan, terutama kepada pihak RT, RW, untuk membantu menghimbau pemilik rumah atau keluarganya, untuk tidak keluar rumah. Jumlah penumpang, tadi 63 orang yang turun Dabo, selebihnya ke Daik,” kata Kompol Rusdwiantoro.
Berdasarkan informasi di lapangan, jumlah keseluruhan penumpang berjumlah 125 orang, yang naik ke Dabo berjumlah 63 orang, dan sisanya naik di Pelabuhan Cempa, dan Daik. (Im).