Selingga.com (15/07) Dabo. Tim Pengumpulan Data Persepsi Dan Observasi Indeks Tata Kelola (ITK) dibawah pimpinan AKBP Jumadi, selaku Tim ITK Mabes Polri yang didampingi oleh AKBP Serfida selaku Kabag RBP Biro Rena di Polda Kepri dan Filemon Fajar Kusuma, melakukan pengecekan terhadap kinerja Polres Lingga. Pengecekan yang meliputi penilaian dari seluruh elemen, baik dari instansi pemerintahan maupun masyarakat untuk mendapatkan Predikat Zona Integritas (ZI) itu, dilaksanakan di Dabo Singkep, pada Senin (15/07) tadi.
Penilaian yang dilakukan secara Online dan Offline ini, dibagi lagi menjadi penilaian terhadap internal yang dilakukan oleh Personil Polres Lingga dan penilaian eksternal yang dilakukan oleh para tamu undangan.
“Polres Lingga ini ingin menjadi Polres yang lebih baik lagi. Kita ini sama-sama semangat untuk menjalankan amanah, melayani masyarakat Lingga yang lebih baik lagi. Ada beberapa tahapan bagi Polres Lingga, untuk menjadi Polres yang lebih baik lagi, dalam melaksanakan pelayanan publik, maupun tugas-tugas lainnya. Salah satunya adalah, kami harus melewati penilaian dan pengukuran Indek Tata Kelola ini,” kata Kapolres Lingga, AKBP Joko Adi Nugroho, S.I.K, M.T saat itu.
Kapolres Lingga ini juga menambahkan, kalau apabila sudah mendapatkan Predikat Zona Integritas, maka akan dilanjutkan dengan Predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK), kemudian dilanjutkan dengan Predikat Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).
Sementara itu AKBP Jumadi, dalam penyampaianya sebelum dilaksanakan quisioner tersebut, mengatakan bahwa untuk yang dari Polres sendiri, akan dilakukan penilaian secara silang.
“Silahkan secara jujur menyampaikan. Jadi tidak perlu takut-takut. Nantinya ada beberapa pertanyaan yang harus diisi dan dijawab. Untuk yang dari Polres, akan melakukan penilaian secara silang. Ini seluruhnya nanti, akan menggunakan system aplikasi,” kata AKBP Jumadi.
AKBP Jumadi juga mengatakan, kalau hasil yang ada nantinya, digunakan untuk melihat sejauh apa kinerja Polres Lingga, terkait dengan peningkatan status Polres menjadi Wilayah Bebas Korupsi (WBK).
“Tujuan kami nantinya, akan melihat, menanyakan, minta masukan-masukan dari hadirin sekalian, bagaimana kinerjanya Polres di Lingga ini, untuk menuju Polres ini menjadi WBK. Setelah ada peningkatan Wilayah Bebas Korupsi (WBK), tentunya Polres ini ditingkatkan lagi menjadi Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM),” kata AKBP Jumadi.
Jalannya penilaian yang diikuti oleh beberapa instansi, OPD, tokoh agama, tokoh masyarakat, ormas, wartawan, mahasiswa, pengusaha serta anggota legislatif Lingga ini, berjalan dengan lancar. Antusias masyarakat dan instansi-instansi yang ada, juga terlihat tinggi. Kursi yang disediakan oleh pihak penyelenggara, tidak mampu untuk menampung ramainya peserta. Sehingga sebagian terpaksa berada di luar ruangan.(Im).