Pemprov Kepri Buka Jalur Mudik Khusus di Dalam Wilayah Kepri

Kepri, Lingga345 Views
banner 468x60

Selingga.com (17/04) Dabo. Surat edaran larangan mudik yang berlaku dari tanggal 6-17 Mei 2021 dari Satgas Penanganan Covid-19 sudah beredar dan tertuang dalam SE Nomor 13 Tahun 2021 Tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah dan Upaya Pengendalian Penyebaran Covid-19 selama bulan suci Ramadan 1442 Hijriah. Sementara itu, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, ketika ditemui di sela-sela kegiatan Safari Ramadan di Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, pada Jumat (16/04) tadi mengatakan kalau sebelumnya telah ada kesepakatan untuk tetap membuka jalur mudik, namun hanya di dalam wilayah Provinsi Kepri saja.

“Terkait mudik, kemarin kita mulai rapat awal bersama Forkopimda. Tetapi sudah ada kesepakatan awal bahwa kita tetap membuka jalur mudik, tetapi khusus di wilayah Provinsi Kepri. Kita tidak membenarkan nantinya ada kegiatan mudik ke luar Kepri,” kata Ansar Ahmad.

Terhadap pegawai negeri, Ansar Ahmad mengatakan kalau hal tersebut sudah diatur dan ada sanksi yang akan diberikan jika kedapatan melanggar.

“Bagi ASN, kan sudah jelas ada surat edaran nomor 8 dari Menpan RB. Bagi mereka yang melanggar ketentuan itu, ya mereka akan diberikan sanksi berat dan sanksi menengah,” jelas Ansar Ahmad.

Gubernur Kepri, Ansar Ahmad

Terkait hal tersebut juga, Gubernur Kepri ini menambahkan kalau pihaknya juga telah menyebarluaskan kepada ASN untuk tidak melakukan kegiatan mudik nantinya, kecuali masih di dalam wilayah Kepri.

“Kita sudah sebarluaskan itu ke ASN supaya mereka tidak melakukan kegiatan mudik, kecuali di dalam wilayah Kepri. Itu pun dengan persyaratan harus dilengkapi dengan Antigen atau GeNose. Mereka harus dilengkapi dengan itu,” kata Ansar Ahmad.

Terakhir, Ansar Ahmad mengatakan kalau hal tersebut dilakukan untuk menekan perkembangan wabah virus Corona di Kepri.

Baca juga :   Terobosan Camat Sabirin, Untuk "Festival Napau Beach"

“Kita berupaya menjamin perkembangan Covid-19 di Kepri ini bisa kita tekan dan bahkan bisa kita akhiri,” kata Ansar Ahmad.

Dalam sambutannya saat berlangsungnya kegiatan Safari Ramadan saat itu, Ansar Ahmad mengatakan kalau akibat adanya pandemik Covid-19 saat ini banyak aktivitas masyarakat yang terganggu.

“Kita semua sudah memahami bahwa semua aktivitas ekonomi, sosial, dan apa pun aktivitas masyarakat, terganggu dengan adanya pandemik Covid-19 ini. Maka kami berharap kepada kita semua untuk bersama-sama menjaga situasi ini dengan baik. Mari kita terapkan protokol kesehatan dengan sebaik-baiknya dan sama-sama kita mengupayakan agar Covid ini segera dapat kita hentikan di negeri tercinta kita ini,” kata Ansar Ahmad.(Im).

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *