Selingga.com (30/05) Daik.Bupati Lingga, Muhammad Nizar menerima audiensi Rektor Universitas Ibnu Sina Batam yang dipimpin Prof. Dr. Haji Mustaqim, S.E.,M.M selaku pengurus Yayasan Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Politik (STISIP) Bunda Tanah Melayu Lingga, di Gedung Daerah Daik, Senin, (30/5/2022). Pertemuan membahas tentang perkembangan terbaru STISIP Bunda Tanah Melayu Lingga.
Sebelumnya sekolah tinggi yang berlokasi di Kp Merawang, Kecamatan Lingga tersebut sempat aktif beberapa tahun belakangan. Namun karena kendala internal, kampus ini akhirnya vakum sementara, sehingga menyisakan cerita pendidikan yang tidak terselesaikan.
Banyak mahasiswa terpaksa gagal menuntut ilmu, dan beberapa diantaranya gagal wisuda pada waktu yang tepat.
Namun, sekian tahun kondisi ini berjalan akhirnya memberikan angin segar dalam pendidikan di Kabupaten Lingga. Pengurus Yayasan STISIP BTM Lingga, yang disampaikan Prof. Dr. Haji Mustaqim, S.E.,M.M mengatakan saat ini sekolah tinggi tersebut sudah menyelesaikan permasalahan izin dan akreditasi dari DIKTI dan Ban PT.
Bahkan pihak kampus berencana, mengadakan wisuda perdana angkatan pertama STISIP BTM pada Juli mendatang.
“Sitisip Bunda Tanah Melayu alhamdulillah sudah terakreditasi, dan rencananya di bulan Juli akan mengadakan wisuda perdana angkatan pertama,” kata Prof. Dr. Haji Mustaqim, dihadapan Bupati Lingga.
Pihak yayasan juga mengharapkan dukungan pemerintah daerah agar kampus bisa berjalan baik dan berkembang sesuai dengan aturan pemerintah, kerena secara tidak langsung mengangkat nama Kabupaten Lingga dalam bidang pendidikan.
Didampingi itu, selaku Rektor di Universitas Ibnu Sina Batam, Haji Mustaqim juga berharap adanya hubungan yang baik antara pemerintah daerah dengan Universitas Ibnu Sina Batam dalam hal pendidikan ini. Dia juga turut mempromosikan Program Studi S2 Managemen yang telah dibuka di kampusnya.
“Dengan adanya hal tersebut kami berharap teman – teman pegawai di Pemerintah Daerah yang berminat untuk melanjutkan S2 di Universitas Ibnu Sina kami persilahkan dan akan kami akomodir dengan sebaik – baiknya” ujar dia.
Bupati Lingga mengapresiasi bahkan menyambut peluang-peluang dengan adanya pengembangan pendidikan di Kabupaten Lingga. Menurutnya bakal memberikan kontribusi yang baik untuk mayarakat maupun Aparatur Dilingkungan Pemkab Lingga.
Dia juga terkesan dan bangga karena, ini kali pertamanya kampus yang berada di ibukota mewisudakan mahasiswanya. Pemasalahan internal kampus yang dapat terselesaikan, hingga memastikan jadwal wisuda baik mahasiswa-mahasiswa daerah yang telah selesai melalui proses pendidikan di kampus.
“Alhamdulillah insyaAllah dalam waktu dekat akan melaksanakan wisuda 38 orang mahasiswa angkatan pertama yang beberapa waktu lalu terkendala,” kata Nizar.(red/ruls)