SMA Negeri 2 Singkep Gelar Studi Wisata ke Situs Sejarah di Daik

Lingga498 Views
banner 468x60

Selingga.com (27/02) Daik. Terkait dengan materi pembelajaran sejarah, “Kerajaan Melayu Riau-Lingga” peserta didik kelas X SMA Negeri 2 Singkep melakukan Studi Wisata ke Museum Linggam Cahaya dan Istana Damnah serta Situs-Situs Sejarah lainnya di Daik Lingga pada Minggu (26/02) tadi. Kegiatan tersebut mengusung tema “Melalui Kegiatan Studi Wisata, Kita Bangun Generasi Muda yang Cerdas, Berwawasan Luas, Cinta Tanah Air, dan Memiliki Rasa Tanggung Jawab dalam Melestarikan Peninggalan-Peninggalan Bersejarah.” Nofianti, S. Pd. selaku guru Sejarah SMA Negeri 2 Singkep saat itu mengatakan kalau kegiatan tersebut bertujuan untuk mengenalkan situs-situs sejarah yang ada di Kabupaten Lingga kepada peserta didik mereka.

“Tujuan kami pergi ke situs-situs sejarah di Daik ini adalah untuk memperkenalkan kepada anak didik dalam pembelajaran sejarah Kerajaan Riau-Lingga. Kami mengadakan studi wisata ke daerah Daik Lingga, khususnya ke Museum Linggam Cahaya, Istana Damnah, serta ke Makam Bukit Cengkih,” kata Nofianti.

Tidak hanya itu, Nofianti juga menambahkan kalau kegiatan studi wisata tersebut juga berguna agar anak-anak didik mereka bisa ikut melestarikan situs-situs sejarah yang ada.

Guru Sejarah SMA Negeri 2 Singkep, Nofianti, S. Pd

“Selain itu, tujuan kami mengadakan kegiatan ini adalah supaya anak-anak didik kami bisa memahami pembelajaran langsung ke objeknya dan juga bisa melestarikan situs-situs sejarah yang ada di daerah ini,” kata Nofianti.

Kegiatan studi wisata ini dibagi menjadi dua gelombang kunjungan. Untuk kunjungan pertama, yaitu pada Minggu, 26 Februari ini, khusus peserta didik kelas X IPS dan rencananya nanti pada 12 Maret 2023, dilanjutkan peserta didik kelas X MIPA. Total keseluruhan peserta didik yang mengikuti kegiatan studi wisata ini sekitar 150 orang yang didampingi kepala sekolah dan belasan guru SMA Negeri 2 Singkep.

Baca juga :   Polres Lingga Gratiskan SIM, Bagi Masyarakat Yang Lahir Pada 1 Juli

“Jumlah peserta yang mengikuti studi wisata ini berjumlah 150 orang, yang terdiri dari kelas X IPS dan kelas X IPA. Dalam pelaksanaannya kami membagi dalam 2 gelombang. Gelombang I diikuti oleh kelas X IPS dan gelombang II nantinya diikuti oleh kelas X IPA,” kata Nofianti.

Sementara itu Kepala Bidang Sejarah, Pelestarian Cagar Budaya, dan Permuseuman di Museum Linggam Cahaya Daik, Raja Hendri, S.I.P., kepada pihak SMA Negeri 2 Singkep mengatakan kalau pihak museum membuka akses bagi masyarakat untuk datang berkunjung ke sana.

SMA Negeri 2 Singkep Gelar Studi Wisata ke Situs Sejarah di Daik

“Kami membuka kesempatan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Lingga dan juga masyarakat Kepri untuk berkunjung ke Museum Linggam Cahaya ini karena kita memiliki berbagai koleksi,” kata Raja Hendri.

Raja Hendri juga memberikan apresiasi atas kunjungan yang dilakukan oleh rombongan dari SMA Negeri 2 Singkep ini.

“Kunjungan dari rombongan SMA Negeri 2 Singkep ini merupakan kunjungan yang mendukung, bahwasanya masyarakat lebih bisa mengenal museum kita yang sudah siap melayani masyarakat untuk berkunjung,” kata Raja Hendri.

Raja Hendri mengatakan kalau keberadaan barang-barang di museum saat ini merupakan hibah dari masyarakat.

“Koleksi-koleksi di sini merupakan hibah dari masyarakat, baik itu senjata, keramik maupun naskah,” kata Raja Hendri.

Kepala Bidang Sejarah, Pelestarian Cagar Budaya, dan Permuseuman di Museum Linggam Cahaya Daik, Raja Hendri, S.I.P.

Sementara itu kegiatan studi wisata ini terlaksana dengan adanya kerja sama antara pihak SMA Negeri 2 Singkep dan beberapa instansi yang ada di Kabupaten Lingga, yaitu Pemerintah Kabupaten Lingga melalui Dinas Kebudayaan, Museum Linggam Cahaya Daik, Dinas Perhubungan, Kecamatan Singkep, dan Kecamatan Daik, serta pihak-pihak yang terkait lainnya. (Im).

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *