Selingga.com(19/01). Plt Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKPP dan KB) syamsu Rizal mengumpulkan seluruh kepala Puskesmas dan RSUD di Lingga. yang bertujuan untuk mengetahui persediaan obat-obatan yang dibutuhkan untuk pelayanan kesehatan di Lingga.
“Makanya sekarang saya kumpulkan kepala Puskesmas dan kepala RSUD. Pertemuan ini membahas soal persediaan obat, dan saya minta persediaan obat-obatan yang kurang segra diinformasikan,” ujar Syamsu Rizal, Rabu (18/1).
Dikatakan, ia menggesa pengumpulan data persediaan obat-obatan dari tiap-tiap Puskesmas tersebut supaya segera dilelang secepatnya. Karena sistem yang digunakan yakni dengan dua sistem daftar kebutuhan obat atau E-katalog.
Dijelaskan Syamsu Rizal, ia sudah mengetahui data E-Katalog sudah dibuka. Maka ketika data kebutuhan obat di Lingga datanya ada, maka pihaknya bisa langsung beli dengan tidak keluar dari aturan yang ada.
Begitu juga dengan adanya Perda BLUD (Badan Layanan Umum Daerah) Syamsu Rizal mengatakan BLUD sudah bisa mengadakan obat sendiri. “Kalau BLUD tidak menunggu ketok anggaran. Dengan adanya pasien-pasien meskipun gratis, tapi dibayar Pemda. Cuma saya belum melihat Rancangan Anggaran Belanja (RAB)-nya berapa termasuk di tiap Puskesmas,” imbuhnya.
Untuk urusan pengadaan obat melalui BLUD tidak sama dengan pengadaan obat yang diselenggarakan dinas. Karena dinas itu dukungan dari APBN. “Dukungan anggarannya sekitar Rp1,9 miliar,” imbuhnya.
Pada kesempatan tersebut Syamsu Rizal juga mengatakan bahwa di Lingga sudah ada lima orang dokter spesialis. “Dokter spesialis yang kita punya dua, dan baru datang tiga,” ujarnya.
Dari lima dokter spesialis tersebut, yakni dokter Spesialis Dalam, Spesialis Kandungan, Spesialis Anak dan Spesialis Kebidanan.
Ketika ditanya mengenai setiap pasien dari Puskesmas maupun dari RSUD yang ada di Lingga dirujuk ke Rumah Sakit di luar Lingga seperti ke Pinang atau Batam yang menggunakan transportasi, apakah beban biaya transportasinya di tanggung oleh Pemda, Syamsu Rizal menjawab menurut aturannya disediakan Pemda.
“Menurut aturannya disediakan Pemda. Hari ini belum cair. Yang jelas disediakan,” ujarnya.
