Selingga.com (02/02) Dabo.Jurus “Memanfaatkan lingkungan,untuk Lingkungan”,telah dilakukan oleh Lurah Dabo Lama Kezzy Delfi dalam memanfaatkan sisa tebasan rumput dan kotoran ternak untuk dijadikan pupuk kompos.
Kegiatan pembuatan kompos yang telah dilakukan pihaknya selama satu ini pun,telah menghasilkan sebanyak 1 ton pupuk buatan.
” Pupuk ini salah satu bentuk dari pada kreatifitas yang bahannya dari rumput sisa potong dan taik (kotoran) lembu.Itu kita buatkan alat penghancurnya sendiri.Mulai dibuat dari awal tahun 2017,sudah satu tahun.Dan kami sudah menghasilkan lebih kurang 1 ton selama tahun 2017 tadi.”Kata Kezzy kepada pihak media,ketika ditemui di Kantor Kelurahan Dabo Lama pada Selasa (02/02) tadi.
Dalam memasarkan pruduk kompos nya,pihak Kelurahan Dabo Lama ini menggunakan media sosial sebagai ajang promosi.
” Pemasarannya tidak langsung habis.Maksudnya siapa yang mau,kami buat.Alhamdulillah masyarakat yang sudah pernah menggunakannya,bagus.Dan tanamannya pun bagus.Ini untuk semua jenis tanaman dengan takaran yang sudah kita tetapkan.Tapi untuk tanaman yang sifatnya baru di tanam.Untuk kesuburan tanahnya.”Jelas Kezzy.
Sementara ini untuk pengelolaan,pihak Kelurahan Dabo Lama masih menggunakan tenaga THL yang ada.
” Pengelolaannya itu dari Kelurahan,kita memberdayakan THL kita.Sementara untuk kita mengajak pemuda atau masyarakat,masih belum.Karena ini masih dalam penjajakan.Kalau pemasarannya sudah lancar,sudah bagus,baru nanti kita langsung mengajak masyarakat,pemuda-pemuda yang menganggur dan sebagai nya.”Papar Lurah Dabo Lama ini menambahkan.
Sejauh ini Kezzy mengaku kalau pasaran pupuknya masih belum begitu lancar.
” Kalau kendala,pemasaran lah yang masih belum lancar.Masih tergantung pesanan.Kalau untuk promosinya,kita melalui media facebook saja.”Kata Kezzy.(Im).