Selingga.com (27/05) Dabo. Peserta didik yang berstatus yatim piatu dan kurang mampu di SD Negeri 003 Singkep Pesisir Desa Kote Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau, menjadi penerima infak dan sedekah dari pihak sekolahnya. Penyerahan infak, sedekah itu sekaligus sebagai penutup hari belajar efektif sebelum memasuki masa libur menjelang Hari Raya Idul Fitri 1440 H tahun ini.
“Kita ketahui Hari Raya Idul Fitri adalah hari yang dinanti umat Islam untuk berkumpul bersama keluarga. Sementara itu, disatu sisi ada beberapa peserta didik di sekolah ini yang berstatus yatim piatu dan kurang mampu. Oleh karena itu, kami berinisiatif memberikan infak sedekah agar dapat membantu mereka, setidaknya dapat menjalani lebaran tahun ini dengan ceria,” kata Jalaluddin, S.Pd SD selaku Kepala Sekolah SDN 003 Singkep Pesisir, dalam realease yang ada.
Saat pembagian infak dan sedekah pada Sabtu (25/05) tadi, Jalaluddin juga menyampaikan bahwa pihak sekolah pada tahun ini, tidak hanya memberikan santunan pada peserta didik yang berstatus yatim piatu saja.
“Selain memberikan infak sedekah kepada peserta didik yatim piatu, untuk tahun ini kami juga memberikan santunan kepada beberapa peserta didik yang berprestasi dan dua orang guru honor komite. Semua ini tidak lain sebagai upaya dalam menanamkan sikap kepedulian antar sesama guru dan motovasi peserta didik. Kemudian kegiatan keagamaan dan sosial ini juga sebagai usaha dalam menjalin dan mempertahankan hubungan kekeluargaan yang sudah menjadi darah daging di sekolah ini,” jelas Jalaluddin.
Jalaluddin juga menjelaskan, kalau dana buat infak dan sedekah itu, mereka peroleh dari anak didik dan guru-guru yang ada.
“Infak sedekah yang disalurkan, itu hasil pengumpulan infak dari peserta didik dan guru-guru, yang sudah dimulai sejak memasuki tahun ajaran baru kemarin. Nominalnya jumlah uangnya sangat lumayan. Kemudian uang yang terkumpul tersebut memang sengaja diserahkan menjelang libur Hari Raya Idul Fitri ini,” terang Jalaluddin.(Im).