Selingga.com (21/11) Batam.Setelah Kabupaten Anambas dan laut sekitar nya sesuai nomenklatur pada Tahun 2014 lalu,dan melalui keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan dengan nomor 37/KEPMEN-KP/2014 tertanggal 15 Juli 2014 untuk ditetapkan sebagai Kawasan Konservasi Perairan Nasional (KKPN),pihak Direktorat Jenderal Kelautan,Pesisir,dan Pulau-Pulau Kecil melalui Unit Pelayanan Teknis (UPT) Loka KKPN Pekanbaru sebagai pihak yang diserahkan pengelolaan kawasan tersebut ,melakukan sosialisasi kepada masyarakat dengan membuka stand kuisioner di pelabuhan fery Punggur Batam selama 9 hari.
” Kita buka stand ini dari tanggal 16 November-24 November 2016 nanti.Ini sesuai dari Kementerian Kelautan dan Perikanan dari Loka Pekanbaru,untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pulau Anambas.Targetnya biar masyarakat kita tahu kalau Anambas itu pada tahun 2014 kemarin telah dinobatkan sebagai Kawasan Konservasi Nasional.”Kata Vidi yang standbye penuh di stand tersebut kepada Selingga.com pada Senin (21/11) tadi di pelabuhan Telaga Punggur Batam.
Selain itu,Meina,rekan Vidi yang juga berada di stand Taman Wisata Perairan (TWP) Kepulauan Anambas dan pulau sekitar nya itu pun menambahkan kalau pihak nya mengajak masyarakat untuk menjaga lautnya melalui kuisoner yang mereka adakan.
” Bukan itu saja tujuan kita,kita juga mengadakan kuisoner yang berisikan tentang konservasi.Kita tahu Anambas itu kekayaan laut nya luar biasa.Dan kita lebih mengajak kepada masyarakat itu untuk peduli lingkungan.Pokok nya tidak mengambil apa yang ada di laut dengan Cara merusak,serta jangan sampai ada pengeboman ikan di laut.”Kata Meina.
Terakhirnya Sekar,yang merupakan salah satu dari rekan yang ada,mengatakan kalau sosialisasi tersebut,kemungkinan akan di lakukan ditempat lain nya juga.
” Untuk saat ini,kita (sosialisasi kan) Anambas dulu.Nanti nya mungkin pulau-pulau yang lain nya.Kalau sekarang kan yang lagi (jadi sorotan),Anambas.”Kata Sekar.(Im).
