"Media Visual bantu Pak Jaksa,hadapi pelajar SMP … "

Singkep474 Views
banner 468x60

Selingga.com (20/09) Dabo.Memberikan pemahaman terhadap pelajar setingkat SLTP dan menjadikannya sebagai bagian dari masyarakat yang taat akan hukum nanti nya,tidak lah mudah untuk dilakukan oleh pihak Kejaksaan Negeri Lingga.Namun melalui penyampaian dengan bahasa-bahasa sederhana yang mudah dipahami dan juga dibantu dengan perangkat visual, agenda “Jaksa Masuk Sekolah” Kejari Lingga pada Rabu (20/09) tadi di SMPN 1 Dabo,tak ubah nya seperti proses belajar mengajar pada umum nya.
Dari 45 orang pelajar SMPN 1 Kecamatan Singkep yang mengikuti jalannya pemaparan oleh Kasintel Kejari Lingga Evan Apturedi terhadap tindakan korupsi,pornografi,gratifikasi dan bullying tersebut,tetap serius hingga akhir kegiatan.

Kasintel Kejari Lingga,Evan Apturedi mengunjungi SMP N 1 Singkep dalam kegiatan jaksa masuk sekolah
Kasintel Kejari Lingga,Evan Apturedi mengunjungi SMP N 1 Singkep dalam kegiatan jaksa masuk sekolah

” Kalau untuk metode anak-anak pelajar SMP,tentu nya kita menggunakan bahasa-bahasa yang mudah dipahami.Bahasa-bahasa yang sederhana.Kemudian kita juga menggunakan contoh-contoh yang sederhana,kiasan-kiasan yang sederhana.Tapi kalau untuk dalam aktivitas interaktifnya,kita lebih menggunakan kepada media-media visual.Seperti film-film yang membawa pesan-pesan sosial,seperti yang kita tayangkan tadi.”Kata Kasintel Kejari Lingga kepada Selingga.com usai kegiatan.
Evan Apturedi juga menambahkan kalau dominannya media visual yang dipakai sebagai media penyampaian pemaparan hukum oleh pihak “Jaksa Masuk Sekolah” terhadap pelajar SLTP ini,agar lebih mudah mengingat dan memahami pesan-pesan moral yang disampaikan tersebut.
” Harapannya dengan menggunakan media visual seperti itu,anak-anak lebih mudah mengingat dan mudah memahaminya.Sehingga pesan-pesan moral kita dalam program “Jaksa Masuk Sekolah (JMS)”,yaitu menanamkan nilai-nilai hukum sedini mungkin pada para siswa kita.Harapannya nanti,mereka bisa menjadi pioner masyarakat taat hukum ,bisa sampai.Dan pesan-pesan kita itu bisa terinternalisasi kedalam jiwa para siswa-siswa itu.Sehingga kedepannya ketika mereka sudah dewasa,mereka akan teringat pada pesan-pesan moral yang disampaikan oleh pihak Kejaksaan.”Papar Evan.
Kasintel Kejari Lingga Evan Apturedi bersama siswa SMP N 1 Singkep
Kasintel Kejari Lingga Evan Apturedi bersama siswa SMP N 1 Singkep

Sedangkan untuk pelajar tingkat SLTA,Evan mengatakan kalau penyampaian pihak nya bisa lebih ilmiah.
” Kalau untuk anak-anak pelajar setingkat SLTA,tentu kita dalam penyampaiannya bisa lebih ilmiah.Karena mereka pun sudah lebih baik menerima,lebih cepat untuk beradaptasi.Karena mereka juga akan segera menjadi mahasiswa.Tentu juga cara penyampaian oleh pihak Kejaksaan,strategi nya berbeda.Bagaimana yang penting nya,pesan kita tersampaikan.Tetapi tentu caranya berbeda,melihat dari kadar intelektual dan tingkatan sekolah anak-anak itu.”Tambah Evan.
siswa SMPN 1 Singkep Dwi Suhardini yang mengikuti jalannya agenda "Jaksa Masuk Sekolah (JMS)
siswa SMPN 1 Singkep Dwi Suhardini yang mengikuti jalannya agenda “Jaksa Masuk Sekolah (JMS)

Untuk itu juga,pihak “Jaksa Masuk Sekolah (JMS)” dalam penyampaian bagi para pelajar setingkat SLTP,tidak masuk ke materi yang ada UU korupsi nya.
” Kalau untuk anak-anak setingkat SMP,kita tidak masuk kepada materi korupsinya,materi yang ada UU korupsi nya.Karena bahasa-bahasa yang ada di UU itu,tentu bahasa-bahasa yang cukup berat untuk di cerna oleh anak-anak (setingkat pelajar SLTP-red).Sehingga kita lebih menekankan kepada bahasa-bahasa sederhana yang berpotensi membentuk karakter-karakter mental-mental yang koruptif.Jadi kesimpulannya,intinya anak-anak sekalian,jadilah orang yang jujur,jadilah orang yang amanah.Niscaya anda akan terjauh dari tindak pidana korupsi.Karena orang yang korupsi itu adalah orang-orang yang tidak amanah dan orang-orang yang tidak jujur.”Kata Kasintel Kejari Lingga ini.
Salah satu siswa berprestasi SMPN 1 Singkep Dwi Suhardini yang mengikuti jalannya agenda “Jaksa Masuk Sekolah (JMS)” saat itu,kepada Selingga.com mengatakan kalau apa yang telah disampaikan oleh pihak Kejari Lingga ini,bisa bermanfaat bagi rekan-rekan dilingkungan sekolah nya.
” Kegiatan ini bang,dapat memberikan motivasi terhadap anak-anak SMPN 1 Singkep,untuk menjauhi segala yang bersipat korupsi,narkoba,gratifikasi dan itu,kekerasan atau bullying.Dan bermanfaat lah buat generasi-generasi seperti kami-kami ini,untuk masa depan.Semoge ape yang disampaikan Pak Jaksa ini,akan bermanfaat bagi seluruh siswa di SMPN 1 ini.”Kata siswi berkerudung kelas 8.4,yang sebelumnya pernah meraih juara 1 umum ini.
Kasintel Kejari Lingga, Evan Apturedi foto bersama guru dan siswa SMP N 1 Singkep
Kasintel Kejari Lingga, Evan Apturedi foto bersama guru dan siswa SMP N 1 Singkep

Sementara pihak sekolah SMPN 1 Singkep melalui Kepala Sekolah nya H.Faizul Hasmi,mengatakan kalau pihak nya menyambut baik dengan adanya agenda “Jaksa Masuk Sekolah” tersebut.
” Kami menyambut baik lah ini (agenda Jaksa Masuk Sekolah-red),seperti penyuluhan buat anak-anak didik tentang pemahaman masalah-masalah hukum.Ini kan sosialisasi produk-produk hukum dan Perundang-undangan.Mudah-mudahan bisa sejalan dengan proses pembelajaran di sekolah.Sedari usia dini ini sudah diberikan pencerahan tentang hukum.Mudah-mudahan kedepannya semakin taat hukum.”Kata H.Faizul Hasmi.(Im).

banner 325x300
Baca juga :   Popda punya pasal,Camat Singkep pun cabut rumput

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *