Selingga.com (29/11) Tanjungpinang. Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau (STAIN SAR Kepri) menggelar acara wisuda untuk 129 orang mahasiswanya. Dari jumlah tersebut, sebanyak 85 wisudawannya berhasil lulus dengan predikat Cumlaude. Kegiatan wisuda tersebut digelar pada Selasa (29/11) tadi di Trans Convention Aston Hotel di Tanjungpinang, Kepulauan Riau.
Jalannya kegiatan dalam rangka sidang senat terbuka tersebut dibuka secara resmi oleh Ketua Senat yang juga Ketua STAIN SAR Kepri, Dr. Muhammad Faisal, M.Ag. Dalam penyampaiannya saat itu, Muhammad Faisal mengatakan kalau para wisudawan yang ada merupakan salah satu bukti kalau perubahan status yang ada di perguruan tinggi ini telah mencapai empat tahun.
“Wisudawan tahun ini adalah mahasiswa angkatan pertama sejak beralih status dari Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) menjadi Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri, tahun 2018. Mereka adalah bukti bahwa perubahan status tersebut telah mencapai empat tahun,” kata Faisal.
Tidak hanya itu, Muhammad Faisal juga merasa senang dengan tingkat capaian kelulusan mahasiswa angkatan 2018 ini yang lebih dari 90 persen. Hal ini menengarai bahwa proses perkuliahan di STAIN SAR cukup baik dan efektif dalam mengantarkan mahasiswa lulus tepat waktu. Apalagi, jumlah mahasiswa dengan predikat lulus dengan pujian atau cumlaude mencapai 85 orang.
“Tahun ini ada empat program studi yang telah menamatkan mahasiswa. Namun, tahun depan sudah ada delapan program studi yang akan menggelar wisuda dan jumlahnya tentu lebih banyak dari yang sekarang ini,” ujarnya.
Untuk saat ini STAIN SAR Kepri memiliki 11 program studi, yakni Hukum Keluarga Islam (HKI), Hukum Ekonomi Syariah(HES), Managemen Pendidikan Islam (MPI), Ilmu Al-Quran dan Tafsir (IAT), Komunikasi Penyiaran Islam (KPI), Managemen Bisnis Syariah (MBS), Akuntansi Syariah (AKS), Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD), Tadris BahasaInggris (TBI), Pendidikan Bahasa Arab (PBA), dan PendidikanAgama Islam (PBA). Total mahasiswa saat ini telah mencapai 1700-an orang.
Ia menambahkan, STAIN SAR Kepri terus melakukanpembenahan untuk memberikan layanan pendidikan secara maksimal. Misalnya dengan penambahan sarana dan prasarana berupa gedung perkuliahan terpadu yang telah dilengkapi dengan tiga ruang perkuliahan internasional. Sarana olahraga juga telah memadai, seperti lapangan basket, voli, dan takraw.
“Insya Allah, tahun depan kita akan mendapatkan tambahan gedung baru untuk laboratorium agama terpadu dan perpustakaan,” kata Faisal menambahkan.
Dalam kesempatan tersebut, Muhammad Faisal juga meminta doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Kepri agar kampus ini bisa terus bergerak menjadi kampus yang diminati dengan fasilitas yang memadai.
Sementara itu, Sekretaris Senat, Abd. Rahman, mengatakan bahwa dirinya juga ikut berbangga dengan mahasiswa STAIN yang telah berhasil lulus tepat waktu, khususnya yang berhasil meraih predikat lulus dengan pujian atau cumlaude.
“Tentu kami para dosen dengan senang hati melepas mahasiswa kami yang telah menjadi sarjana. Kami juga rela dan ikhlas dalam membersamai mereka selama proses pembelajaran di kampus ini. Semoga ilmunya bermanfaat dan juga bisa berbakti untuk negeri,” kata pria yang kenal dengan Abd. Rahman Mawazi ini. (Red/rls).
