Selingga.com (06/04) Singkep Barat.Niat untuk mengabdi kepada masyarakat kecil nampak nya merupakan tekad dari sosok bidan desa Syarifah Zella Arlinda Lingga (24) ini.Jauh dari pusat ibu kota Kabupaten Lingga,tepat nya di desa Posek Kecamatan Singkep Barat,perempuan kelahiran Dabo Singkep ini memulai aktivitas sehari-hari nya untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat desa sejak Januari 2016 yang lalu di desa yang baru tahun ini merasakan adanya keberadaan petugas kesehatan di desa mereka.
” Tingkat kepedulian masyarakat di desa ini terhadap kesehatan,lumayan tinggi.Dan untuk tenaga kesehatan memang baru tahun ini adanya.Tepat nya saya bertugas semenjak Januari tadi.Sebelum nya memang belum pernah ada.Dan sejauh ini jumlah pasien yang ada dalam 1 minggu nya sekitar 5 orang atau lebih.Umumnya menderita sakit demam.Kalau sampai untuk rujukan,alhamdulillah belum pernah.Namun kalau ada rujukan dari sini untuk ke Puskesmas Raya,memerlukan jarak tempuh sekitar 3,5 jam perjalanan dengan menggunakan menggunakan transportasi laut pompong.Kalau pakai spead lebih cepat 3 jam lebih dari pompong.Dan speed boat memang termasuk salah satu yang dibutuhkan disini.Karena disini bukan hanya ada petugas kesehatan saja,tapi guru-guru pun banyak.”Kata Zella.
Zella pun menambahkan kalau selama 3 bulan bertugas,untuk penyakit DBD (demam berdarah dengue) belum ada di desa Posek tersebut.
” Dengan keberadaan saya selama 3 bulan disini,untuk penyakit DBD belum pernah ada.Tapi untuk tahun sebelumnya ada kasus untuk DBD ini.Malaria pun belum ada.Kalau untuk ketersediaan stock obat,sejauh ini masih mencukupi dan di pasok dari Puskesmas Raya.Kalau untuk peralatan medis nya,kemarin pada bulan Februari,saya sudah mengajukan untuk lemari obat.Tetapi katanya untuk jenis teraebut masih belum ada.Dan belum bisa dipastikan kapan ada nya.”Tambah Zella.(Im).
