Selingga.com – Kabut asap yang di sertai dengan cuaca yang panas dan sedikitnya curah hujan, membuat beberapa sumur air bersih warga Dabo kekeringan. Hal ini telah berlangsung beberapa bulan terakhir. Tentunya hal tersebut membuat kelabakan masyarakat yang memang bergantung dengan sumber air bersih sehari-hari nya.
Tidak jauh berbeda dengan masyarakat yang menempati perumahan Mitra Raya Sekop Darat. Perumahan yang di huni sekitar 32 rumah ini hanya mengandalkan 2 buah sumur saja selama ini.
Sebelumnya pada kemarau yang lalu, biarpun sumber air sedikit tersendat, tetapi tidak separah kali ini. Unik nya beberapa masyarakat yang menghuni perumahan tersebut melakukan acara siram-siraman air di jalan sekitar perumahan guna memancing turunnya hujan. Hal ini di paparkan Ayah, sapaan akrab salah satu warga di sekitar perumahan Mitra Raya ketika di temui Selingga.com sedang melakukan siram-siram air di lokasi perumahan.
” Selain kabut dan panas pada bulan-bulan terakhir ini, kami juga mengalami kekeringan air bersih. Kemarau tahun ini lebih parah dari tahun-tahun sebelumnya. Memang di sini ada 2 sumur, sebenarnya 3. Tetapi 1 sumur lagi tidak bisa digunakan karena airnya bau. Dari 2 sumur inilah digunakan oleh warga perumahan yang mendiami sebanyak 32 rumah. Memang acara siram-siraman air ke badan jalan ini merupakan salah satu cara untuk meminta turunnya hujan,selain melakukan sholat minta hujan. Karena tahun sebelumnya sudah pernah kami lakukan.Dan alhamdulilkah,hujan turun. Tentu semuanya tidak lepas dari ijin Allah.”Kata Abah. ( Im )
