Penuba Timur Paling Banyak Pembinaan Se-Kabupaten Lingga

Lingga355 Views
banner 468x60

Selingga.com (18/12) Penuba Timur.Desa Penuba Timur Kecamatan Selayar,untuk tahun 2017 nanti telah menyiapkan kegiatan pembinaan sebanyak kurang lebih 25 item.Sehingga untuk wilayah Kabupaten Lingga,desa di bawah pimpinan Budi Kurniawan ini yang paling banyak kegiatan pembinaan nya.
” Kalau untuk tahun 2017 nanti,sebelumnya saya pernah ke BPKP untuk Bidang Pemberdayaan Pelatihan Penyuluhan Perangkat Desa.Kalau pembinaan (kami) banyak.Satu Kabupaten ini,kami yang banyak pembinaannya.Hampir 27 item.Di draf SK Perdes kemarin,saya pun sudah sampaikan ke audien,bahwa Dana Desa (DD) tahun 2017,bayang-bayang nya dari pihak BMPD,kita dapat sekitar Rp. 772.000 untuk desa Penuba Timur.Pagu anggaran untuk ADD belum.Jadi kita pakai dana yang lama,Rp. 637 juta.Di laporan itu saya sampaikan total dana yang masuk bayang-bayang nya sekitar Rp. 1,399 milyar.Untuk bidang desa nya ditetapkan sekitar Rp. 400 juta lebih.Pembangunan sekitar Rp. 800 juta,Pembinaan serta pemberdayaannya sekitar Rp. 200 juta.Karena kita mau mengangkat budaya Melayu untuk tahun itu.”Kata Budi kepada pihak media pada Sabtu (18/12) tadi.

batu miring di samping pangkal pelabuhan
batu miring di samping pangkal pelabuhan

Budi pun menambahkan kalau sebelumnya,pihak mereka telah merealisasi beberapa kegiatan fisik dari dana yang ada di tahun 2016 tadi.
” Bentuk realisasinya yang pertama sekali berdasarkan musyawarah Rekap itu,rangking 1 nya kantor desa.Usulan Pemerintah,tahun ini saja untuk bangunan gedung Pemerintahan.Untuk tahun 2017 nanti tidak ada lagi.Jadi atas kesepakatan bersama warga kampung (dibuat lah-red) kantor desa.Yang keduanya jembatan penghubung jalan di Teluk Asam.Yang ketiga nya batu miring di samping pangkal pelabuhan.Yang keempat nya batu miring Sembuang.Kemudian penerangan jembatan,ini karena ada kejadian warga yang kecelakaan.Hanya Kwh (PLN) tidak bisa masuk untuk penerangan jalan.Jadi kita masukan di Kwh posyandu.Dan terakhir air bersih untuk sekolah.Total dana untuk pembagunan yang terserap sekitar Rp. 745 juta.”Papar Budi.
img_5915
Budi pun menambahkan kalau pihaknya sejauh ini masih terkendala dengan sumber daya manusia yang ada.
Selain itu,Tim Pelaksana Kegiatan Zulkifli kepada Selingga.com mengatakan kalau pihak nya didalam pelaksaan kegiatan sedikit terbentur dengan lambatnya proses pencarian tahap kedua ini dan cuaca dalam langkah mobilisasi material.
” Sebenarnya kendala tidak ada lah.Pencairan tahap ke-dua baru-baru ini kita dapatkan.Pencairan terakhir tadi kita dapat nya pada tanggal 2 Desember 2016.Sedangkan pencairan tahap pertama untuk OP dan gaji desa.Selain itu masalah suplay material lah,pengaruh angin.Kapal tidak normal jalan nya.Kalau untuk bahan-bahan lokal,belum ada masalah.”Kata Zulkifli.(Im).

banner 325x300
Baca juga :   PGRI Lingga Gelar "Celoteh Pendidikan"

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *