Masyarakat Antusias Ikuti Vaksinasi di Kelurahan Dabo

Lingga354 Views
banner 468x60

Selingga.com (19/06) Dabo. Sebagai upaya mempercepat proses vaksinasi Covid-19 di daerahnya, pihak Kelurahan Dabo, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga menggelar kegiatan vaksinasi mobile pada Sabtu (19/06) tadi di Gedung Sapta Pesona, Kelurahan Dabo, Kabupaten Lingga. Lurah Dabo, Mardi Sastra, saat ditemui di sela-sela kegiatan saat itu mengatakan kalau pihaknya bekerja sama dengan Puskesmas Dabo Lama dalam pemberian vaksinasi Sinovac hari itu. Di lapangan sendiri terlihat antusias masyarakat yang tinggi dalam mengikuti vaksinasi tersebut.

“Berdasarkan hasil koordinasi kami dengan tim Puskesmas Dabo Lama bahwa vaksinasi yang diberikan kepada masyarakat pada hari ini adalah jenis Sinovac. Untuk kegiatan vaksinasi mobile, khususnya pada saat ini ada kerja sama Puskesmas Dabo Lama dengan Kelurahan Dabo. Saat ini yang perlu kami sampaikan bahwa untuk kegiatan pada hari ini, alhamdulillah masyarakat cukup menyambut baik kegiatan vaksinasi ini,” kata Mardi Sastra.

Mardi Sastra mengaku kalau sebelumnya pihak Kelurahan Dabo hanya menargetkan 200 orang saja untuk dilakukannya vaksinasi.

Masyarakat Antusias Ikuti Vaksinasi di Kelurahan Dabo

“Awalnya kita menargetkan untuk jumlah yang akan divaksin itu sejumlah 200 orang lebih, tetapi berdasarkan hasil dari laporan RT/RW via group kelurahan dan juga yang japri langsung ke Kasi Sosial Kelurahan Dabo, banyak masyarakat yang berminat,” jelas Mardi Sastra.

Lurah Dabo ini berharap masyarakat yang mengikuti vaksinasi saat itu mendapatkan manfaat dari vaksin yang mereka terima. Mardi Sastra juga berharap wabah pandemik saat ini bisa berakhir secepat mungkin.

Lurah Dabo, Mardi Sastra

“Mudah-mudahan dengan vaksin ini, kita sama-sama mendapatkan manfaatnya. Kemudian kepada masyarakat luas, kita berharap menjauhkan dari berita-berita hoax. Kita buktikan dengan vaksin ini, insya Allah keadaan kita pribadi, keluarga kita, serta masyarakat, dan Kabupaten Lingga ini dapat terhindar dari wabah Covid-19 sesegera mungkin,” terang Mardi Sastra.

Baca juga :   Bupati Lingga," Bedanya Banyak Yang Kesulitan Dikotak Suara"

Mardi Sastra juga mengatakan kalau sebelum pelaksanaan vaksinasi hari itu, ada juga beberapa warga dari luar Kelurahan Dabo yang ingin mengikuti jalannya vaksinasi di Kelurahan Dabo.

Masyarakat Antusias Ikuti Vaksinasi di Kelurahan Dabo

“Tidak hanya dari wilayah Kelurahan Dabo saja, namun ada juga dari beberapa wilayah lain yang memberikan pesan kepada kami melalui pesan WA yang ingin ikut juga di kegiatan vaksinasi pada hari ini,” kata Mardi Sastra.

Sementara itu, Camat Singkep, Agustiar, usai kegiatan mengatakan kalau kegiatan vaksinasi tersebut juga merupakan bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakatnya terkait dengan pandemik Covid-19 yang masih ada hingga saat ini.

“Kegiatan vaksinasi massal di Kelurahan Dabo, yang kita harapkan masyarakat datang berbondong-bondong dengan kesadaran sendiri dan tanpa ada paksaan dari pihak lain. Ini (vaksinasi-red) merupakan perhatian pemerintah terhadap warga dan masyarakatnya untuk melindungi dari virus Covid-19 ini,” kata Agustiar.

Agustiar juga menambahkan kalau masih ada masyarakat yang belum mendapatkan vaksin, pihaknya akan membuka kembali kegiatan vaksinasi ini.

“Kami berharap masyarakat Kelurahan Dabo, seandainya masih ada yang tertinggal (untuk divaksin-red), kami akan adakan lagi penyuntikan vaksin secara massal. Mungkin untuk tanggal dan waktunya akan kami informasikan kepada lurahnya,” jelas Agustiar.

Agustiar juga memberikan apresiasi kepada masyarakat yang telah memberikan partisipasi terhadap jalannya kegiatan vaksinasi tersebut.

Camat Singkep, Agustiar

“Saya selaku Camat Singkep berterima kasih kepada masyarakat atas partisipasi masyarakat yang tinggi dan cukup menyadari pentingnya penangkalan virus Covid dengan melalui vaksinasi ini. Saya rasa kegiatan ini tetap berjalan sampai kita betul-betul mencapai target. Masyarakat Singkep pada umumnya telah tervaksinasi walaupun masih ada yang belum dapat divaksinasi karena dengan pengecualian seperti sakit serta hal-hal yang menyebabkan tidak bisa dilakukan vaksin,” kata Agustiar.

Baca juga :   Latihan Perang Ditunda, TNI-AL akan Gelar "Serbuan Vaksinasi"

Total yang dilakukan vaksinasi saat itu sebanyak 433 orang dengan perincian untuk dosis I sebanyak 429 orang yang terdiri dari petugas pelayanan publik sebanyak 39 orang, lansia 81 orang, mahasiswa 43 orang. Sedangkan untuk dosis 2 untuk lansia sebanyak 4 orang, sedangkan untuk tunda vaksin sebanyak 30 orang. (Im).

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *